Penetapan metode demonstrasi untuk meningkatkan prestasi belajar materi shalat fardhu pada peserta didik kelas II MI NU 34 Rowobranten Ringinarum Kendal.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimanakah penerapan metode demonstrasi untuk meningkatkan hasil belajar peserta didik kelas 2 mata pelajaran Fiqih materi shalat fardhu di MI NU 34 Rowobranten Ringinarum Kendal pada semester II tahun pelajaran 2012/2013. Penelitian ini menggunakan penelitian tindakan kelas (classroom action research) pada peserta didik kelas 2 MI NU 34 Rowobranten Ringinarum tahun pelajaran 2012/2013. Skripsi disusun untuk menjawab permasalahan yang muncul di MI NU 34 Rowobranten yakni rendahnya hasil belajar fiqih karena penggunaan metode yang kurang inofatif. Penelitian yang dilakukan terdiri dari 2 siklus yaitu siklus 1 dan siklus 2. Pada tiap siklus terdiri dari tahapan perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi dan refleksi. Hasil observasi pada tiap siklus menjadi sumber refleksi dan menjadi bahan perencanaan pada siklus selanjutnya. Subyek pada penelitian ini berjumlah 28 peserta didik kelas II. Setelah dilaksanakan tindakan melalui model pembelajaran kooperatif dengan menerapkan metode demontrasi pada mata pelajaran Fiqih materi shalat fardhu dengan menciptakan suasana pembelajaran aktif maka suasana kelas menjadi hidup, peserta didik menjadi aktif dan hasil belajar maksimal. Penelitian ini dilaksanakan dalam tiga tahap yaitu tahap prasiklus, siklus I dan siklus II. Pada tahap prasiklus, peserta didik yang telah menuntaskan pelajaran sebanyak 12 peserta didik dengan nilai rata kelas 69,39 dan ketuntasan klasikal sebesar 52,5%. Pada siklus I, setelah dilaksanakan tindakan peserta didik yang telah menuntaskan materi meningkat menjadi 20 peserta didik dengan hasil belajar berupa nilai rata-rata menjadi 73,14 dan ketuntasan klasikal 67,89%. Sedangkan pada siklus II setelah diadakan refleksi pelaksanaan tindakan pada siklus I, hasil belajar peserta didik mengalami peningkatan yaitu peserta didik yang berhasil menuntaskan materi sebanyak 25 peserta didik dan nilai rata-rata peserta didik menjadi 87,21 dengan ketuntasan klasikal sebesar 93,88%. Dari hasil penelitian ini membuktikan bahwa ada peningkatan hasil belajar peserta didik dalam mengikuti pembelajaran dengan metode demontrasi pada mata pelajaran Fiqih materi shalat fardhu. Hasil penelitian tersebut diharapkan dapat memberikan pengetahuan kepada semua pihak (peserta didik, guru, orang tua) untuk dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar peserta didik pada mata pelajaran fiqih