KINERJA KEPALA SEKOLAH DALAM MENINGKATKAN MUTU PENDIDIKAN SEKOLAH DASAR ISLAM TERPADU INSAN KAMIL LABUHA KABUPATEN HALMAHERA SELATAN

Pembimbing I : Dr. Eksrini Saraswati, M.Pd Pembimbing II: Drs Rahmat Widodo, M.Si Penyelenggaraan pendidikan Nasional di Indonesia yang tertuang dalam UU nomor 20 tahun 2003 tentang pendidikan nasional pasal 14 disebutkan bahwa jenjang pendidikan formal terdiri atas pendidikan dasar, pendidikan menengah, dan perguruan tinggi. Pelaksanaan pendidikan dasar pada jalur pendidikan sekolah sudah diatur dalam PP nomor 28 tahun 1990 pasal 1 ayat 1 yang menyebutkan bahwa pebndidikan dasar adalah pendidikan umum yang lamanya Sembilan tahun, diselenggarakan selama enam tahun dan tiga tahun di sekolah lanjutan tingkat pertama atau pendidikan yang sederajat. Pendidikan dasar mempunyai dua fungsi, (1) membekali peserta didik kemampuan dasar dalam membaca, menulis, dan berhitung, (2) sebagai tahapan untuk melanjutkan ke sekolah lanjutan tingkat pertama(SLTP) dan yang sederajat. Dalam upaya mewujudkan tujuan tersebut, sekolah sebagai lembaga pendidikan mempunyai peranan yang sangat penting, yang salah satunya ditentukan oleh proses belajar mengajar (PBM) yang tertib, efisien dan efektif apabila seluruh komponen yang berpengaruh saling mendukung, diantaranya: siswa, guru, kurikulum, sarana prasarana, manajemen, dan peran kepala sekolah. Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan metode deskriptif bercorak kualitatif yaitu dengan cara wawancara secara mendalam, observasi, dan studi documenter. Teknik analisa data dilakukan dan difokuskan selama mengadakan penelitian di lapangan menggunakan model Bogdan dan Biklen. Untuk mengetahui kinerja kepala sekolah dalam meningkatkan mutu pendidikan SDIT Insan Kamil Labuha Kabupaten Halmahera Selatan di rumuskan beberapa fokus penilitian diantarannya: (1) Kinerja kepala sekolah sebagai manajerial dalam melakukan perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan dan pengawasan untuk meningkatkan mutu pendidikan SDIT Insan Kamil Labuha, Kepala sekolah SDIT Insan Kamil dalam meningkatkan mutu pendidikan dasar telah mengacu pada sebuah pendekatan sistem, artinya aktivitas pendidikan akan berproses dan berhasil (bermutu) dengan baik apabila ditunjang oleh semua komponen pendidikan yang ada dalam upaya penerapan dan pengembangan kurikulum, rektrumen guru dan staf yang selektif, pembinaan kesiswaan yang terarah disesuaikan dengan kemampuan masing-masing siswa, dan pengembangan sarana dan prasarana yang pesat, (2) Strategi yang digunakan untuk melakukan kinerja kepala sekolah sebagai manajerial dalam meningkatkan mutu pendidikan SDIT Insan Kamil Labuha adalah pembinaan dan pelatihan, perhatian, dan kerjasama dengan semua stakeholder, (3) Hambatan yang dihadapi dan solusi yang diambil untuk melakukan kinerja kepala sekolah sebagai manajerial dalam meningkatkan mutu pendidikan SDIT Insan Kamil Labuha tidak terlepas dari guru, peserta didik, dan orang tua siswa itu sendiri serta sarana dan prasarana sekolah. untuk mengatasi hambatan tersebut maka solusi yang digunakan adalah menjalin kerjasama guru dengan orang tua, melakukan pembinaan, KKG dan pelatihan, kerjasama kepala sekolah, komite, orang tua wali, Diknas, dan Pemda setempat