Kemampuan Laba untuk Memberikan Informasi Laba Periode Mendatang dan Arus Kas Operasi Periode Mendatang Selama Periode Konvergensi IFRS di Indonesia

Penelitian ini bertujuan untuk menggali lebih dalam lagi dampak adopsi IFRS secara bertahap khususnya dalam kemampuan earnings periode ini untuk memberikan informasi future earnings dan future cash flows from operations selama periode konvergensi IFRS di Indonesia dengan membandingkan kemampuan earnings untuk memprediksi future earnings dan future cash flows from operations tiap periode. Penelitian ini menggunakan pendekatan secara kuantitatif untuk mengidentifikasi variabel-variabel apa saja yang dapat mempengaruhi dan berhubungan dengan permasalahan penelitian. Penelitian ini menggunakan sampel berupa badan usaha yang terdaftar di BEI dengan periode waktu 2010 sampai 2013 dan teknik pengambilan sampel menggunakan sampel non probability purposive sampling. Jumlah sampel yang digunakan pada penelitian ini adalah 420 badan usaha. Temuan penelitian menunjukkan bahwa tidak ada peningkatan hubungan antara earnings periode berjalan dengan future earnings, namun ada peningkatan hubungan antara earnings periode berjalan dengan future cash flows from operations karena adanya adopsi beberapa standar yang berhubungan positif dengan future cash flows from operations. Hal ini terjadi karena adopsi IFRS menuntut perusahaan untuk lebih transparan dengan adanya full disclosure, sehingga net income kurang dapat dimanipulasi dan less smoothing yang dapat menurunkan kemampuan earnings management sehingga earnings yang terjadi periode ini belum tentu berulang di periode selanjutnya. Hal tersebut menyebabkan menurunnya kemampuan untuk memprediksi future earnings, namun meningkatkan kemampuan untuk memprediksi future cash flows from operations karena perusahaan dituntut untuk memberikan pelaporan keuangan yang transparan sehingga laba yang terjadi periode tersebut berhubungan erat dengan arus kas dari aktivitas operasional di periode selanjutnya