Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kelengkapan Pengungkapan Laporan Keuangan Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

Laporan keuangan merupakan sumber informasi yang mencerminkan kinerja perusahaan, yang akan digunakan sebagai dasar pertimbangan dalam pengambilan keputusan dan merupakan sarana pertanggungjawaban manajemen. Dalam laporan keuangan, mutu dan luas pengungkapan informasi dapat berbeda satu sama lain tergantung dari tingkat pengungkapan (disclosure) laporan keuangan tersebut. Ini membuat pengungkapan (disclosure) dalam laporan keuangan menjadi sangat penting. Informasi yang diungkapkan dalam laporan keuangan dapat dikelompokkan menjadi dua bagian, yaitu pengungkapan wajib (mandatory disclosure) dan pengungkapan sukarela (voluntary disclosure). Penelitian dilakukan untuk membuktikan apakah faktor rasio likuiditas dan size perusahaan berpengaruh terhadap kelengkapan pengungkapan laporan keuangan khususnya pada industri manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEl). Dari basil penelitian ini diketahui variabel yang mempengaruhi pengungkapan adalah size perusahaan. Diketahui juga bahwa secara bersamaan terdapat pengaruh signiftkan antara rasio likuiditas dan size perusahaan terhadap kelengkapan pengungkapan