Hubungan antara Kontrol Diri dengan Kecenderungan Perilaku Kecanduan Video Porno Pada Remaja Laki-Laki

Tujuan penelitian ini adalah mengetahui hubungan antara kontrol diri dengan kecenderungan perilaku kecanduan video porno pada remaja laki-laki. Penelitian ini menggunakan teknik pengumpulan data snowball pada remaja laki-laki yang duduk di bangku sekolah SMP dan SMA di Surabaya. Pengumpulan data menggunakan kuisioner yang berisikan angket terbuka dan angket tertutup yang menggunakan angket Internet Addiction Test (IAT) untuk mengukur perilaku kecanduan dan Brief Self Control Scale (BSCS) untuk mengukur kontrol diri dengan 4 skala jawaban. Data diuji menggunakan teknik korelasi dengan software SPSS 16. Hasil yang diperoleh pada penelitian ini, ditemukan adanya hubungan positif antara kontrol diri dengan perilaku kecanduan video porno (r= 0,344 ; p < 0,01). Kontrol diri memiliki sumbangan 11,83% terhadap kecenderungan perilaku kecanduan. Hasil pada penelitian ini kurang mendukung teori yang digunakan pada penelitian ini, karena penggunaan alat ukur kontrol diri yang tidak mengukur aspek normatif, juga terdapat faking good response pada subjek dan juga ketidakkonsistenan pada jawaban subjek. Pada penelitian ini kontrol diri dan kecenderungan perilaku kecanduan video porno berada pada kategori rendah,. Kecenderungan perilaku kecanduan video porno memiliki nilai 100% berada pada kategori rendah dan sangat rendah sedangkan pada kontrol diri memiliki nilai 91,4% pada kategori sedang kearah sangat rendah, sehingga tidak ada subjek yang benar-benar memiliki kecanduan videoporno karena subje masih memiliki kontrol diri yang terilang cukup baik. Hasil penelitian in masih belum mengukur kontrol diri pada kecenderungan perilaku kecaduan video porno karena pengukuran kontrol diri tidak mengukur perilaku yang bersifat normatif melainkan mengukur kontrol diri yang lebih terkait pada perilaku yang bersifat disiplin diri dan perencaaan diri