Pengaruh Pengelolaan Modal Kerja Terhadap Profitabilitas Badan Usaha pada Kelompok Industri Wholesale dan Retail Trade di PT. Bursa Efek Indonesia Selama Periode 2005-2007

Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui bagaimana pengelolaan modal kerja yang diukur dengan inventory conversion period, receivables conversion period, payables deferral period dan cash conversion cycle dapat mempengaruhi profitabilitas pada badan usaha. Penelitian ini mengambil objek penelitian 14 badan usaha yang tergabung dalam sektor industri wholesale dan retail trade yang go public selama periode 2005-2007. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah laporan keuangan selama 3 tahun yang telah diaudit dari tahun 2005 sampai 2007. Data dalam penelitian ini merupakan data sekunder yang diperoleh dari Indonesian Capital Market Directory dan laporan keuangan badan usaha yang diperoleh pada situs Indonesian Stock Exchange. Metode analisis yang digunakan untuk penelitian ini adalah analisis regresi linier berganda. Hasil dari penelitian ini menyatakan bahwa pengelolaan modal kerja berpengaruh signifikan terhadap profitabilitas badan usaha di sektor wholesale dan retail trade. V ariabel inventory conversion period, receivables conversion period dan payables defo"al period berpengaruh negatif signifikan sedangkan variabel cash conversion cycle tidak berpengaruh signiftkan terhadap profitabilitas badan usaha sektor industri wholesale dan retail trade Rekomendasi dari hasil penelitian ini bahwa badan usaha pada sektor wholesale dan retail trade perlu memperhatikan pengelolaan modal kerjanya terutama dari sisi utang dagangnya karena utang dagang ini kuat mempengaruhi perubahan profitabilitas sedangkan untuk penelitian selanjutnya sebaiknya mempertimbangkan faktor lain dari modal kerja, misalnya net working capital serta objek penelitian selain badan usaha sektor industri wholesale dan retail trade