Tanggapan Konsumen terhadap Kualitas Layanan dan Peranan Apoteker dalam Pelayanan Kefarmasian dibeberapa Apotek Kecamatan Tandes Surabaya

Telah dilakukan penelitian mengenai tanggapan konsumen terhadap kualitas layanan apotek dan peranan apoteker dalam pelayanan kefarmasian di beberapa apotek kecamatan Tandes Surabaya, yang melibatkan 144 subjek penelitian yang seluruhnya merupakan pelanggan apotek tersebut dengan menggunakan metode non-probability sampling. Data yang diambil dengan menggunakan metode Survey. Hasil yang didapat pada penelitian ini, Pertama: Berdasarkan aspek kualitas layanan secara keseluruhan dikatakan ”Baik” (nilai rerata total 45,44), berdasarkan aspek dimensi keandalan dikatakan ”Baik” (nilai rerata total 9,10), berdasarkan aspek dimensi daya tanggap dikatakan ”Baik” (nilai rerata total 9,76), berdasarkan aspek dimensi bukti langsung dikatakan ”Baik” (nilai rerata total 9,72), berdasarkan aspek dimensi jaminan dikatakan ”Baik” (nilai rerata total 10,08), berdasarkan aspek dimensi empati dikatakan ”Baik” (nilai rerata total 6,78), Kedua: Pelayanan kefarmasian yang dilakukan apoteker di apotek kecamatan Tandes adalah ”Baik” (nilai rerata 3,3). Peranan Apoteker dalam pelayanan kefarmasian sudah sesuai dengan KEPMENKES No.1027/Menkes/SK/IX/2004, tetapi dalam beberapa aspek, peranan Apoteker masih belum sesuai dengan Keputusan Menteri Kesehatan RI No.1027/Menkes/SK/IX/2004