Kurikulum KKNI Pendidikan Bahasa Arab

Penelitian disertasi ini membahas tentang pengembangan kurikulum KKNI Pendidikan bahasa Arab di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta dan UIN Maulana Malik Ibrahim Malang. Tujuannya untuk menemukan model pengembangan kurikulum KKNI PBA yang tepat dan efektif di Indonesia agar menjadi rujukan PBA-PBA lainnya. Secara rinci, tujuannya adalah menjelaskan paradigma kurikulum PBA berbasis KKNI, menganalisis dan menemukan model pengembangan curriculum plan, dan menganalisis serta mengevaluasi penerapan kurikulum (curriculum action) PBA berbasis KKNI di kedua UIN. Sumber utama penelitian ini adalah dokumen kurikulum KKNI PBA di kedua UIN. Penelitian ini menggunakan pendekatan pendidikan, pembelajaran dan kurikulum. Penelitian kualitatif digunakan dalam penelitian ini, di mana peneliti merupakan instrumen utama dalam pengumpulan dan pemaknaan data, melalui teknik observasi, studi dokumentasi, wawancara mendalam, dan FGD (Focused Group Discussion). Penelitian ini memperlakukan sumber data (buku referensi, jurnal, sumber-sumber dari internet, studi dokumentasi, hasil pengamatan, dan wawancara dengan narasumber) dipandang sebagai teks empiris, sedangkan telaah terhadap hasil observasi langsung, wawancara mendalam dan FGD diposisikan sebagai basis data dan sumber primer data penelitian ini. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kurikulum KKNI PBA berorientasi masa depan dan berbasis global guna menghadapi era globalisasi dan Era Revolusi Industri 4.0 serta melaksanakan tuntutan kebijakan pendidikan di Indonesia. Model pengembangan kurikulum (curriculum plan dan actual curriculum) berbasis KKNI Pendidikan Bahasa Arab di kedua UIN merupakan ideal dan layak menjadi model pengembangan dan pelaksanaan kurikulum di berbagai PBA UIN/IAIN/STAIN, PTAIS dan Perguruan Tinggi Umum lainnya. Corak kurikulum PBA UIN Jakarta adalah kurikulum internasional original PBA sementara UIN Malang kurikulum internasional u>lul albab. Kedua PBA telah mengembangkan kurikulum KKNI, memberikan keterampilan lain di luar prodi namun masih terkait dengan prodi sebagai wujud KKNI. Perbedaannya adalah PBA UIN Jakarta memberikan skill tambahan sebagai ?penerjemah bahasa Arab, edupreneur bidang pendidikan, konsultan pendidikan bahasa Arab, dan Pengelola lembaga pendidikan? selain skill utama sebagai pendidik bahasa Arab. PBA UIN Malang memberikan skill tambahan penerjemah, jurnalis, produser media, dan enterpreneur bidang pendidikan?. Keduanya memiliki keunikan masing- masing, PBA UIN Jakarta mengembangkan kurikulum PBA Internasional Original sementara PBA UIN Malang lebih kepada kurikulum internasional PBA rasa sastra. Dokumen kurikum kedua PBA lengkap dengan kekhasan masing-masing. Pelaksanaan pembelajaran dan penilaian pun dilaksanakan mengacu pada tuntutan kurikulum KKNI dan menunjukkan kreatifitas yang unik dan menarik. Penelitian ini berkesimpulan sama dengan ?bahwa keberhasilan pembelajaran bahasa Arab di Perguruan Tinggi Islam ditentukan oleh Integrasi antara orientasinya dan kurikulum yang dikembangkan (Wibowo, 2019)? dan ?kurikulum yang baik adalah yang menciptakan manusia siap untuk sekarang dan masa yang akan datang?. (Fried, Linda P., et al.: 2014). Penelitian juga menyimpulkan bahwa ?semakin sesuai dengan orientasi masa depan dan berbasis global maka kurikulum sesuai dengan kebutuhan pasar?. Teori masa depan dikemukakan oleh Noel Gough (1987). Dan Teori globalisasi dalam kurikulum yang dikembangkan oleh Mark Priestley (2002). Kesimpulan ini berbeda dengan kesimpulan ?kurikulum bahasa Arab itu hakikatnya materi atau buku (Matsna, 2015) dan berbeda dengan kesimpulan ?Kurikulum harus berbasis budaya tertentu? (William G. Demmert, Jr. Dalam Demmert, W. G (2011)