Efek campuran biopestisida asap cair tembakau dan deltametrin terhadap mortalitas ulat grayak (spodoptera litura) pada tanaman jarak kepyar (ricinus communis L)

ABSTRAKSpodopteralitura (S. litura) merupakan salah satu hama yang signifikan pada beberapa spesies komoditas pertaniandankerusakan yang diakibatkan ulat ini bisa menurunkan hasil panen produksi yang tinggi.PenelitianinibertujuanuntukmengetahuiefekdeltametrinsertacampuranasapcairtembakaudandeltametrinterhadapmortalitasdanlanjutankehidupanulatpemakandaunjarakkepyarS. litura.Penelitiandilaksanakan di Laboratorium Entomologi dan di screen house Balai Penelitian Tanaman Pemanis dan Serat yang terletak di Desa Kepuh, Kecamatan Karangploso,padatanggal 18 September 2017 sampai 12 Januari 2018. Penelitianini di rancangmenggunakanRancanganAcakKelompok (RAK) pada tahap pertamadilakukanpenyemprotandeltametrindengankonsentrasi 0,5 %, 0,25%, 0,125%, 0,063%, 0,312%, 0,016%, 0,00781% setiapperlakuandi ulang 3 kali. masing-masingperlakuanterdiridari 15 sampel, Tahapkeduamencampurdeltametrindanasapcairtembakaudengankonsentrasi 0,8%, 0,11%, 0,17%, 0,56%, 0,08% + 0,17% , 0,08% + 0,56%, 0,11% + 0,17%, 0,11%+ 0,56%.Variabelpengamatantahappertamaadalah mortalitas hama S.litura, sedangkantahapkeduaadalahmortalitas, bobot larva, pupa dan efek lanjutan dari hama S. litura.hasil pengamatan di analisis menggunakan analisis ragam (uji F) 5%. Jika terdapat pengaruh nyata maka dilanjutkan dengan uji lanjut Duncan (DMRT) pada taraf 5%.Kata kunci: Biopestisidaasapcairtembakau, deltametrin, S. litura, tanamanjarakkepyar