Pengaruh rasio likuiditas dan profitabilitas terhadap kondisi financial distress (studi pada perusahaan subsektor makanan dan minuman yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2012-2016)

ABSTRAKAnalisis rasio keuangan merupakan alat yang dapat digunakan untuk menganalisis kondisi keuangan dan kinerja perusahaan. Analisis rasio keuangan pada perusahaan akan menyederhanakan informasi yang menggambarkan hubungan antar pos tertentu dengan pos lainnya yang dialurkan ada laporan keuangan. Penelitian ini dimaksudkan untuk mengetahui pengaruh Rasio Likuiditas (current ratio) dan Profitabilitas (return on asset) terhadap kondisi financial distress pada tahun 2012-2016. Teknik analisis yang digunakan adalah Regresi Linier Berganda menggunakan SPSS 23. Dalam penelitian jumlah sampel sebanyak 65 perusahaan subsektor Makanan dan minuman. Dari hasil penelitian, menunjukkan variabel likuiditas yang diukur dengan current ratio sebesar 0,236 memiliki nilai signifikansi di atas 0,184 > 0,05 dan menunjukkan bahwa variabel likuiditas yang diukur dengan current ratio mempengaruhi kondisi financial distress akan tetapi secara tidak signifikan. Sedangkan variabel profitabilitas yang diukur dengan return on asset sebesar -6,667 dengan taraf signifikansi 0,000 < 0,05. Dan variabel likuiditas dan profitabilitas berpengaruh signifikan terhadap financial distress serta variabel dominan dalam mempengaruhi financial distress yaitu variabel likuiditas yang diukur dengan Current Ratio (CR).Kata kunci : Likuiditas (Current Ratio), Profitabilitas (Return on Asset), Financial Distress