Respon aplikasi vermikompos dan dosis pupuk anorganik terhadap pertumbuhan dan hasil jagung manis (zea mays saccharata sturt)

ABSTRAKInfomasi tentang penelitian produksi jagung manis di Indonesia masih rendah karena kesuburan tanah menurun dan penggunaan pupuk anorganik yang kurang tepat. Oleh karena itu perlu dilakukan penelitian tentang pengurangan dosis pupuk anorganik dengan menambahkan pupuk organik (vermikompos). Untuk mengetahui pengaruh aplikasi vermikompos dan pengurangan dosis pupuk anorganik tehadap pertumbuhan dan hasil jagung manis. Percobaan disusun secara faktorial (2 x 5) dalam rancangan acak elompok dengan tiga ulangan. Faktor pertama yaitu V0 : tanpa vermikompos dan V1 : penggunaan vermikompos 15 ton /ha. Faktor ke dua yaitu penggunaan pupuk anorganik dosis 75kg per ha, 150 kg, per ha, 225 kg per ha dan 300 kg per ha. Interaksi kombinasi vermikompos dan pupuk anorganik berpengaruh nyata terhadap pertumbuhan dan hasil tongkol bobot segar jagung manis pada dosis pupuk anorganik 150 kg / ha. Sehingga kombinasi pupuk vermikopos dan dosis pupuk anorganik 150 kg dapat meaningkatkan hasil jagung manis hingga 13 ton/ha.Kata Kunci : Jagung Manis, Vermikompos, Pertumbuhan dan Hasi