Analisis perkembanagn kemampuan keuangan daerah dalam mendukung pelaksanaan otonomi daerah di kabupaten Trenggalek tahun 2013-2015

ABSTRAKPenelitian ini dilakukan di Kabupaten Trenggalek karena melihat dari potensi sumber daya alam yang ada di Trenggalek yang begitu besar terutama dari segi pariwisata dan sektor agraris. Dengan adanya otonomi daerah seharusnya sektor ini dapat dikembangkan secara optimal sebagai salah satu sumber pendapatan asli daerah. Trenggalek sangat menarik untuk diteliti setelah adanya kebijakan baru mengenai pemerintah yaitu otonomi daerah yang memberikan peluang kepada pemerintah daerah untuk lebih mengoptimalkan potensi sumber daya alam yang ada. Selain itu minimnya penelitian tentang evaluasi pembangunan yang ada di Kabupaten ini setelah otonomi daerah merupakan salah satu kekurangan referensi dalam pembangunan Kabupaten ini, sehingga diharapkan dengan adanya penelitian ini dapat menjadi pertimbangan pemerintah daerah Kabupaten Trenggalek dalam membangun perekonomian dan juga menentukan target-target pembangunan untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat.Dengan adanya permasalahan perekonomian didaerah Trenggalek yang cukup banyak sumber-sumber pendapatan daerahnya kita dapat melihat apakah pemerintah Kabupaten Trenggalek sudah mampu mengoptimalkan tiap-tiap sumber pendapatan yang ada untuk mempercepat atau mendukung pelaksanaan otonomi daerah. Dengan menggunakan sampel laporan keuangan Kabupaten Trenggalek tahun 2013-2015, dengan hasil penelitian secara keseluruhan hasil perhitungan Rasio Kemandirian, Efektivitas, Efisiensi, dan Aktifitas mendapat hasil bahwa Kabupaten Trenggalek belum mendukung pelaksanaan Otonomi Daerah.Kata kunci: kemampuan keuangan daerah dalam mendukung pelaksanaan otonomi daerahABSTRACTThis research is conducted in Trenggalek Regency because of the potential of natural resources in Trenggalek which is so big especially in terms of tourism and agrarian sector. With the existence of regional autonomy should this sector can be developed optimally as one of source of original revenue area. Trenggalek is very interesting to investigate after the new policy about the government that is regional autonomy which gives opportunity to local government to more optimize the potential of natural resources that exist. In addition, the lack of research on the evaluation of existing development in this regency after the regional autonomy is one of the lack of reference in the development of this regency, so it is expected that this research can be considered by the local government of Trenggalek Regency in developing the economy and also determine the development targets to increase people welfare.Given the economic problems in the Trenggalek area with a lot of local revenue sources we can see whether the Trenggalek Regency government has been able to optimize every available source of income to accelerate or support the implementation of regional autonomy. By using sample of financial report of Regency of Trenggalek year 2013-2015, with result of research as a whole result of calculation of Independence Ratio, Effectiveness, Efficiency, and Activity got result that Trenggalek Regency not support implementation of Regional Autonomy.Keywords: regional financial capacity in supporting the implementation of regional autonom