Hubungan Aktivitas di Luar Ruangan (Outdoor Activity) dengan Miopia pada Mahasiswa Kedokteran Angkatan 2019 Universitas Andalas

Miopia atau rabun jauh yaitu suatu kondisi ketika cahaya yang memasuki mata terfokus di depan retina sehingga objek yang jauh menjadi terlihat kabur. Penyebab terjadinya miopia dapat disebabkan karena adanya gangguan pada regulasi pertumbuhan mata. Gangguan regulasi tersebut dapat bersifat herediter atau pengaruh lingkungan yang salah satunya adalah aktivitas di luar ruangan. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis hubungan aktivitas di luar ruangan (Outdoor Activity) dengan miopia pada mahasiswa kedokteran angkatan 2019 Universitas Andalas. Penelitian ini merupakan studi analitik dengan pendekatan case control study melalui teknik pengambilan sampel consecutive sampling. Sampel penelitian ini berjumlah 60 responden, terdiri dari 30 orang menderita miopia dan 30 orang emetropia. Pengumpulan data dilakukan dengan terlebih dahulu mengelompokkan responden menjadi kelompok kasus yaitu kelompok yang menderita miopia dan kontrol yaitu kelompok yang memiliki visus 6⁄6. Kemudian dilanjutkan dengan pengisian kuesioner. Selanjutnya, data diolah dengan uji statistik chi squre. Terdapat 45% responden yang memiliki aktivitas di luar ruangan kurang dari tiga jam menderita miopia dan hanya 5% responden yang memiliki aktivitas di luar ruangan lebih dari tiga jam yang menderita miopia. Uji statistik pearson chi square dilakukan untuk menganalisis data dan melihat hubungan aktivitas di luar ruangan (Outdoor Acitivity) dengan miopia dan didapatkan nilai p