Perumusan Strategi Pemasaran Produk Olahan Keripik pada UKM Anugerah Jaya Berdasarkan Art of War Sun Tzu

UKM Anugerah Jaya merupakan suatu usaha yang memproduksi makanan ringan berupa keripik singkong gadung dengan merek Aneka Keripik Delicious. UKM Anugerah Jaya didirikan pada tahun 2012 di Kecamatan Jabung, Kabupaten Malang. Selama tahun 2020 terjadi penurunan jumlah penjualan keripik singkong gadung dibandingkan tahun 2019. Penurunan disebabkan oleh faktor pandemi Covid-19, kurangnya pemanfaatan teknologi, dan tingginya tingkat kompetisi dari para kompetitor. Strategi yang saat ini diterapkan oleh pihak UKM Anugerah Jaya belum bisa meningkakan jumlah penjualan produk keripik singkong Delicious. Maka, diperlukan adanya perencanaan strategi baru pada bidang pemasaran untuk kembali meningkatkan penjualan produk UKM Anugerah Jaya. Penelitian ini menggunakan Art of War Sun Tzu. Konsep Sun Tzu merupakan strategi perang Tionghoa yang bisa diterapkan pada bidang pemasaran dan bisnis. Lingkungan bisnis tidaklah jauh berbeda dengan medan perang dimana para pelaku usaha berusaha untuk menarik peluang semaksimal mungkin untuk menguasai pasar yang ada, dimana yang diibaratkan berperang yaitu pelaku usaha dengan para kompetitor. Metode untuk mengidentifikasi faktor internal dan eksternal menggunakan Sun Tzu Five Key Elements. Setelah itu, dilakukan perhitungan bobot dengan metode paired comparison. Kemudian tiap faktor internal dan eksternal diberi rating dan dilakukan perhitungan skor untuk menentukan posisi Kuadran SWOT. Kuadran SWOT digunakan untuk menentukan posisi persaingan perusahaan agar dapat merumuskan strategi pemasaran berdasarkan Sun Tzu Stratagems yang sesuai dengan kondisi perusahaan. Implementasi Art of War Sun Tzu dilakukan dengan mencocokkan keadaan perusahaan dengan 36 Sun Tzu Stratagems untuk memberikan rekomendasi strategi pemasaran. Selanjutnya tahap penentuan prioritas rekomendasi strategi pemasaran dipilih berdasarkan Quantitative Strategic Planning Matrix (QSPM). Berdasarkan hasil diskusi dengan pihak UKM Anugerah Jaya, didapatkan 11 faktor eksternal ground dan 4 faktor eksternal climate yang digunakan dalam penelitian. Sedangkan pada faktor internal didapatkan 3 faktor moral ethics, 5 faktor internal leadership, dan 20 faktor internal method. Strategi pemasaran yang sesuai dengan kondisi UKM Anugerah Jaya berdasarkan analisis kuadran SWOT adalah strategi yang bersifat agresif dengan total skor eksternal sebesar 2,96 dan faktor internal sebesar 2,92. Strategi agresif tersebut diimpelemntasikan kedalam 36 Sun Tzu Stratagems dengan hasil 3 stratagems yang dapat diterapkan pada UKM Anugerah Jaya. Berdasarkan hasil matrik QSPM, prioritas strategi yang dapat dilakukan adalah take the opportunity to pilfer a goat yaitu menciptakan strategi dan rencana yang cukup fleksibel untuk memanfaatkan peluang UKM Anugerah Jaya sekecil apapun untuk mencapai tujuan yang menguntungkan. Dengan cara mengikuti event dan pameran secara offline dan online, memanfaatkan media sosial dan membuat marketplace, serta membuat website untuk mengenalkan dan memudahkan informasi produ