ANALISIS KESEHATAN LINGKUNGAN PERAIRAN BERDASARKAN PROFIL HEMOSIT KEONG MAS (Pomacea canaliculata) DARI DAS BRANTAS WILAYAH MOJOKERTO, JAWA TIMUR

Sungai Brantas adalah sungai yang memiliki peran penting bagi masyarakat Jawa Timur, Pemanfaatan yang sangat besar membuat sungai Brantas Rentan akan Pencemaran. Gastropoda dapat dijadikan indikator kualitas perairan dengan melihat profil hemosit. Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk Menganalisis kesehatan lingkungan kualitas perairan menggunakan Indeks Pencemaran (IP), Menganalisis Total Haemocyte Count (THC) dan Differential Haemocyte count (DHC) serta melihat parameter Fisika, Kimia, dan Biologi perairan. Penelitian ini dilaksanakan di DAS Brantas Desa Tegalsari Kabupaten Mojokerto Jawa Timur. Analisis kualitas perairan dilakukan di Laboratorium UPT Perikanan Air Tawar Sumberpasir, Malang, Jawa Timur. Analisis THC dan DHC dengan metode deskriptif. Sampel diambil sebayak 2 kali pengambilan setiap 2 minggu pada 3 titik berbeda. Semua parameter kualitas air tergolong normal kecuali BOD dibeberapa titik cenderung tinggi. Menurut hasil perhitungan indeks pencemaran (IP) serta perhitungan THC dan DHC yang didapat bahwa perairan DAS Brantas Kabupaten Mojokerto tercemar ringan. Semakin menurun kualitas perairan maka hemosit dalam tubuh gastropoda terutama sel hyalin akan semakin bekerja keras untuk melawan benda asin