Modal sosial dalam pengelolaan dan pengembangan destinasi wisata kampoeng reklamasi di Desa Riding Panjang Kecamatan Merawang

Penelitian ini menjelaskan tentang bagaimana pengelolaan dan pengembangan destinasi wisata kampoeng reklamasi yang berada di Desa Riding Panjang Kecamatan merawang, dibangun oleh PT. Timah yang bekerjasama dengan Animal Lovers Bangka Island serta dengan masyarakat Desa Riding Panjang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana modal sosial yang ada didalam pengelolaan dan pengembangan destinasi wisata kampoeng reklamasi yang meliputi sosial jaringan, kepercayaan dan norma. Teori yang digunakan adalah teori modal sosial Robert Putnam yaitu modal sosial merupakan bagian dari kehidupan sosial-jaringan, norma dan kepercayaan yang mendorong partisipasi masyarakat dalam bertindak secara bersama-sama agar lebih efektif untuk mencapai tujuan bersama. Jenis peneliatan adalah penelitian kualitatif deskriptif. Teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi.Penelitian ini juga menggunakan teknik analisis data dengan melakukan reduksi data,display data, dan penarikan kesimpulan. Jumlah informan dalam penelitian ini berjumlah 15 orang yang ditentukan melalui purposive sampling. Hasil pembahasan menyimpulkan bahwa modal sosial yang ada didalam pengelolaan dan pengembangan destinasi wisata kampoeng reklamasi berada di Desa Riding Panjang Kecamatan Merawang, yang meliputi jaringan, kepercayaan dan norma, serta dengan dua bentuk modal sosial yaitu eksklusif dan inklusif menunjukan bahawa berjalan cukup baik sesuai dengan harapan dan tujuan bersama, maka dari itu hal tersebut tentu memberikan nilai yang lebih serta nilai yang posif dalam menjalin sebuah hubungan bekerjasasama. Kemudian dalam hal ini, dengan terjalinnya hubungan kerjasama yang baik tentu mempermudahkan dalam mengembangkan destinasi wisata kampoeng reklamasi itu sendiri, serta kedepannya dapat membuat wisata yang dikembangkan tersebut jauh lebih maju lagi, dan banyak dikenal serta dikunjungi oleh wisatawan, baik wisatawan lokal maupun wisatawan luar daerah