Analisis kebiasaan makan dan pertumbuhan ikan keperas (cyclocheilichthys apogon) di Sungai Leting Desa Kemuja, Kabupaten Bangka sebagai tahapan domestikasi

Ikan air tawar merupakan bagian dari keanekaragaman hayati akuatik yang belum terekspos secara menyeluruh dan merupakan potensi yang belum dimanfaatkan secara maksimal.Berbagai upaya telah banyak dilakukan untuk mendapatkan ikan jenis air tawar, satu diantaranya yaitu dengan upaya domestikasi.Domestikasi ikan air tawar bertujuan untuk menjinakkan hewan yang hidup di alam bebas. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui komposisi makanan yang menjadi kebiasaan makan, mengetahui pola pertumbuhan dan menganalisis hubungan antara selang ukuran panjang dengan komposisi makanan. Penelitian ini dilakukan pada bulan Desember 2019 - Februari 2020 di Sungai Lenting Desa Kemuja. Kabupaten Bangka. Sampel ikan keperas diambil dengan metode purposive sampling. Pengambilan data dibagi menjadi 3 stasiun yakni hulu sungai, pertengahan sungai dan hilir sungai. Hasil penelitian diperoleh 9 spesies plankton yaitu Microstella norvegica, Tribonema sp, Skeletonema sp, Leptocylindrus danicus, Coscodinus spp. Oscillatoria sp, Cyclops strenuss, Aulacoseira sp dan Melisoria sp. Makanan utama ikan keperas yakni Microstella norvegica Komposisi makanan terbesar ikan keperas jantan 21%, sedangkan komposisi makanan terbesar ikan keperas betina yakni 26%. Pola pertumbuhan ikan keperas yakni Allometrik Negatif, namun pada bulan februari ikan jantan keperas memiliki pola pertumbuhan yang bersifat Allometrik Positif