PENGARUH NEW NORMAL TERHADAP POLA KOMUNIKASI MASYRAKAT KOMPLEK BUMI PANYILEUKAN RW 010

Penelitian ini berjudul “ Pengaruh New Normal Terhadap Pola Komunikasi Masyarakat Komplek Bumi Payileukan RW 010”. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis seberapa jauh masyarkat mengadaptasi kebiasaan baru (new normal). New normal merupakan sebuah rancangan scenario yang dibuat sebagai Langkah percepatan atau pengendalian kasusu Covid-19 dalam bidang kesehatan, sosial dan ekonomi. New normal yang dimaksud disini ialah masyarkat dapat tetap melakukan kegiatan sehari-hari namun dapat terhindar dari Covid-19 dan menghentikan penyebaran virus tersebut dengan menerapkan protokol kesehatan. Perilaku penerapan protokol kesehatan inilah yang disebut sebagai kebiasaan baru diantaranya ialah menjaga kebersihan, dengan sering mencuci tangan dengan sabun di bawah air mengalir atau minimal menggunakan handsainitizer, menggunakan masker jika berpergian, mejaga jarak minimal 2 meter dengan orang lain, menghindari kerumunan dan sebisa mungkin menggunakan barang milik pribadi saat diluar rumah. Adaptasi kebiasaan baru akan lebih efektif dilakukan oleh masyarakat apabila sosialisasi mengenai new normal ini sering dilakukan untuk menambah pengetahuan dan meningkatkan pemahaman masyarakat mengenai kabiasaan baru tersebut, jika masyarakat sudah paham maka mereka pun akan menjadi lebih terbuka akan apa yang dapat mereka lalukan untuk bertahan hidup dimasa pandemi ini sehingga mereka akan melakukan perubahan perilaku dengan disiplin menerapkan protokol kesehatan. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif, memperoleh data dengan menggunaka teknik penyebaran kuesioner sehingga data tersebut dapat melengkapi penelitian ini. Serta mengahasilkan data eksplanatif berapa penjelasan dari seluruh responden. Hasil yang diperoleh bahwa sosialisasi pemerintah menganai new normal memiliki korelasi yang kuat dan signifikan terhadap kedisiplinan masyarkat. Dan pemahaman masyarkat kurang signifikan terhadap kedisiplinan masyarkat hal ini didasari dari sebagian masyarakat tidak melakukan protokol kesehatan saat berada diluar rumah. Namun melalui koefisiensi determinasi bahwa dengan adanya komponen ini ada peningkatan secara simultan terhadap kedisiplinan masyarakat menerapkan new normal, yang berarti pemehaman masyarakat memperkuat atau mempercepat proses adaptasi. Kata Kunci : Sosialisasi, Pemahaman, Adaptasi New Norma