Evaluasi Program Bantuan Operasional Sekolah (BOS) Jenjang Sekolah Menengah Atas.

Penelitian ini bertujuan untuk melakukan evaluasi Program BOS SMA dari segi konteks, input, proses, dan produk, serta dampak terhadap layanan pendidikan di sekolah, partisipasi pendidikan menengah, dan mutu pendidikan sekolah menengah atas. Jenis penelitian ini adalah penelitian evaluasi dengan menggunakan model evaluasi CIPP++. Populasi penelitian ini adalah 12.300 sekolah menengah atas yang mendapatkan program BOS di seluruh Indonesia pada tahun 2014.Teknik sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah random multistage sampling, yaitu dengan cara menentukan sekolah negeri dan swasta yang mewakili kota besar dan kota kecil dari 34 provinsi se Indonesia.Instrumen pengumpulan data yang digunakan adalah kuesioner tertutup dan kuesioner terbuka. Responden yang dijadikan sumber informasi yaitu; kepala dinas pendidikan provinsi, kepala dinas pendidikan kabupaten/kota, kepala sekolah, komite sekolah dan orang tua siswa. Analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif kuantitatif dan kualitatif. Hasil evaluasi menunjukkan bahwa: (1) konteks secara umum dipahami dengan baik, namunmasih terdapat sedikit terjadi kesalahan pemahaman di tingkat sekolah dan orang tua/masyarakat terhadap program BOS SMA;(2) daya dukung terselenggaranya program BOS SMA baik, namun perlu penguatan di segi daya dukung SDM pengelola di sekolah; (3) proses keterlaksanaan tergolong baik, namun perlu peningkatan dari aspek penyaluran, penataausahaan dan pelaporan; (4)produk dari program baik tinggal optimalisasi pengaruh pada dampak langsung dan tidak langsung (5) bagi sekolah negeri dan sekolah swasta yang besar dan mapan, program ini memberi daya dukung yang lebih kuat untuk peningkatan partisipasi dan mutu; (6) bagi sekolah swasta kecil, program ini masih menjadi kendala mengingat daya dukung mereka yang lemah; (7)secara nasional melalui program ini, angka partisipasi kasar nasional pendidikan menengah meningkat; (8) rata-rata nilai UN dari sekolah responden sebagai dampak tidak langsung dari program BOS malah cenderung menurun, akan tetapi penurunan juga disebabkan karena perubahan basis tes yang dilakukan