STUDI LITERATUR : ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN STROKE NON HEMORAGIK DENGAN MASALAH KEPERAWATAN KONSTIPASI

Stroke adalah gangguan peredaran darah otak yang menyebabkan defisit neurologis mendadak sebagai akibat iskemia atau hemoragi sirkulasi saraf otak. Akibat stroke pasien mengalami konstipasi. Konstipasi pada pasien stroke merupakan salah satu masalah keperawatan yang disebabkan oleh tirah baring yang terlalu lama. Pemberian asuhan keperawatan yang cepat dan tepat dalam mengatasi masalah konstipasi pada pasien stroke adalah massage abdomen. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis intervensi massage abdomen dalam asuhan keperawatan pada pasien stroke dengan masalah keperawatan konstipasi. Metode dalam penelitian ini adalah studi literatur dengan menggunakan data sekunder dari hasil-hasil penelitian terdahulu. Hasil studi literatur menurut Dameria Br Ginting, Agung Waluyo, dan Lestari Sukmarini (2015), Ferly Yacoline Pailungan, Cahyono Kaelan, dan Rini Rachmawaty (2017), Nirva Rantesigi dan Agusrianto (2019) merujuk pada pemberian tindakan massage abdomen sebagai salah satu pilihan intervensi dalam mengatasi konstipasi diantara beberapa intervensi lainnya. Tingkat keberhasilan pemberian massage abdomen untuk mengatasi konstipasi memiliki keefektifan jika dilakukan secara rutin selama 15-20 menit setiap hari selama 7 hari berturut-turut dengan menggunakan coconut oil. Massage abdomen yang dilakukan secara rutin dapat merangsang peristaltik usus serta memperkuat otot-otot abdomen yang akan membantu sistem pencernaan dapat berlangsung secara lancar. Pemberian Massage abdomen secara rutin dapat menurunkan tingkat konstipasi pada pasien stroke