HUBUNGAN POLA ASUH ORANG TUA DENGAN DEPRESI PADA REMAJA DI SMA MUHAMMADIYAH 1 PONOROGO

Pada masa pencarian identitas diri, remaja mencoba berbagai peran dalam berinteraksi dengan lingkungan sosial. Pertumbuhan remaja diikuti adanya gejolak dan permasalahan medis maupun psikososial. Kondisi ini disebabkan karena remaja sedang mencari jati diri terhadap norma-norma yang berlaku dalam lingkungannya. Keluarga merupakan lingkungan sosial pertama dan sangat mempengaruhi perkembangan sosial remaja dengan salah satu aspek penting yaitu gaya pengasuhan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan pola asuh orang tua dengan depresi pada remaja di SMA Muhammadiyah 1 Ponorogo. Pendekatan kuantitatif, dengan menggunakan jenis rancangan korelasi yang mengkaji dan mengetahui hubungan antarvariabel dengan menggunakan pendekatan cross sectional, dengan teknik purposive sampling. Populasi pada penelitian ini sebanyak 206 siswa-siswi kelas XI SMA Muhammadiyah 1 Ponorogo dengan sampel 67 responden. Hubungan Pola Asuh Orang Tua Dengan Depresi Pada Remaja Di SMA Muhammadiyah 1 Ponorogo dianalisis dengan menggunakan perhitungan Fisher’s Exact. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan yang signifikan antara pola asuh orang tua dengan depresi pada remaja yaitu dengan p value = 0,001. Penelitian ini dapat disimpulkan bahwa pola asuh orang tua berpengaruh terhadap psikologi remaja (depresi). Peneliti merekomendasikan kepada orang tua untuk menerapkan pola asuh yang cenderung kepada pola asuh demokrasi sebagai salah satu upaya untuk mendukung proses perkembangan psikologi remaja yang baik