PENGARUH PENERAPAN AKUNTANSI SEKTOR PUBLIK, GOOD GOVERNANCE, DAN PENGAWASAN PENGELOLAAN KEUANGAN TERHADAP PENCEGAHAN FRAUD (Studi pada DPRD kabupaten Ponorogo)

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui 1).Pengaruh Penerapan Akuntansi Sektor Publik Terhadap Pencegahan Fraud di DPRD Kabupaten Ponorogo. 2).Untuk mengetahui Pengaruh Good Governance Terhadap Pencegahan Fraud di DPRD Kabupaten Ponorogo. 3).Untuk mengetahui Pengaruh Pengawasan Pengelolaan Keuangan Dalam Pencegahan Fraud di DPRD Kabupaten Ponorogo. 4).Untuk mengetahui Pengaruh Penerapan Akuntansi Sektor Publik, Good Governance, dan Pengawasan Pengelolaan Keuangan terhadap pencegahan Fraud di DPRD kabupaten Ponorogo. Peneliti menggunakan sampel jenuh, dengan responden Satuan Kerja Bagian Keuangan DPRD Kabupaten Ponorogo yang terlibat dalam penyusunan penerapan akuntansi sektor publik dan kualitas laporan keuangan terdiri dari 30 orang. Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer. Data diperoleh dari pembagian kuesioner atau angket. Metode statistik yang digunakan adalah 1) analisis regeresi linier berganda, 2) uji hipotesis Berdasarkan hasil analisis regresi linear berganda dan pembahasan tentang pengaruh penerapan akuntansi sektor publik, Good Governance, dan pengawasan pengelolaan keuangan terhadap pencegahan fraud, maka penelitian yang telah dilakukan dapat diambil kesimpulan sebagai berikut: Hasil hipotesis pertama menunjukan penerapan akuntansi sektor publik tidak berpengaruh terhadap pencegahan fraud di Kabupaten Ponorogo. Bahwa akuntansi sektor publik hal ini berarti bahwa variabel independen tidak berpengaruh. Hipotesis kedua menunjukan penerapan Good Governance berpengaruh siginifikan terhadap pencegahan fraud. Hal ini menunjukkan bahwa ketika Good Governance berpengaruh dengan arah positif terhadap pencegahan fraud. Hasil penelitian ini sesuai dengan kondisi yang terjadi dilapangan, pada kenyataannya mayoritas responden tahu pencegahan fraud. Hasil hipotesis ketiga menunjukan penerapan pengawasan pengelolaan keuangan berpengaruh terhadap pencegahan fraud. Sehingga dapat disimpulkan bahwa pengawasan pengelolaan keuangan berpengaruh terhadap pencegahan fraud. Hasil Hipotesis keempat menunjukkan bahwa akuntansi sektor publik, good governance, pengawasan pengelolaan keuangan berpengaruh terhadap pencegahan fraud pada DPRD kabupaten ponorogo. Nilai akuntansi sektor publik, good governance, pengawasan pengelolaan keuangan yang tinggi akan berpengaruh terhadap pencegahan fraud, begitu juga sebaliknya jika nilai akuntansi sektor publik, good governance, pengawasan pengelolaan keuangan yang rendah akan berpengaruh negatif terhadap pencegahan fraud