Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Kemauan Membayar Peserta PBPU di Wilayah Kerja Puskesmas Kamonji Kecamatan Palu Barat Kota Palu

ABSTRAK Agnes Monica Sombolinggi. Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Kemauan Membayar Peserta PBPU di Wilayah Kerja Puskesmas Kamonji Kecamatan Palu Barat Kota Palu (di bawah bimbingan Muh. Ryman Napirah). Peminatan Administrasi dan Kebijakan Kesehatan Program Studi Kesehatan Masyarakat Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Tadulako 2021 Kepesertaan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) wajib bagi seluruh warga negara Indonesia, Kota Palu peserta program BPJS Kesehatan per 31 Desember 2019 berjumlah 354.650 jiwa (90,7%). BPJS mengalami defisit yang sangat signifikan akibat tunggakan pembayaran oleh peserta jaminan kesehatan nasional. Data BPJS Kesehatan Cabang Palu per 31 Desember 2019 Puskesmas Kamonji merupakan salah satu puskesmas dengan peserta BPJS Kesehatan yang paling banyak menunggak pembayaran iuran BPJS sebanyak 8.089 peserta dengan jumlah tunggakan sebanyak Rp5.370.766.377. Tujuan Penelitian adalah untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan kemauan membayar peserta PBPU di wilayah kerja Puskesmas Kamonji Kecamatan Palu Barat Kota Palu. Jenis penelitian ini adalah survei analitik dengan pendekatan cross sectional, pengambilan sampel menggunakan metode Slovin dengan teknik pengambilan sampel yaitu accidental sampling. Jumlah sampel pada penelitian ini sebanyak 99 responden. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner dengan skala Likert. Data yang diperoleh dianalisis secara statistik dengan menggunakan uji chi-square. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan antara pendapatan (p=0,000), ATP/kemampuan membayar (p=0,000), dan persepsi (p=0,049) serta tidak ada hubungan antara tempat pembayaran (p=0,713), dan jarak menuju tempat pembayaran (p=0,088), dengan kemauan membayar peserta PBPU di wilayah kerja Puskemas Kamonji Kecamatan Palu Barat Kota Palu. Diharapkan kepada pihak puskesmas bekerjasama dengan BPJS untuk meningkatkan promosi kesehatan terkait pentingnya layanan kesehatan tanpa resiko kesulitan keuangan dan masyarakat memiliki akses ke layanan kesehatan yang berkualitas tanpa resiko kesulitan keuangan. Kata Kunci : Kemauan Membayar, Peserta PBP