LGBT dalam Pandangan Hukum Islam dan Hak Asasi Manusia

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bagaimana LGBT dalam Pandangan Hukum Islam dan Hak Asasi manusia.Sumber data dalam penelitian ini adalah buku-buku, Al-Qur,an, jurnal, dan Hadist.Metode yang digunakan adalah metode deskriptif kualitatif.Instrumen dalam penelitian ini adalah pedoman dokumentasi.Pedoman dokumentasi dilakukan dengan menganalisis LGBT dalam HukumIslam dan Hak Asasi Manusia.Variabel penelitian ini menggunakan bukubuku yang berhubungan dengan Hukum Islam dan Hak Asasi Manusia. Dari hasil penelitian yang diperoleh informasi bahwasannya dalam hukum islam terdapat kisah pada zaman Nabi yaitu Nabi Luth yang terdiri dari Nabi Luth, anak-anak Nabi Luth, malaikat-malaikat, kaum sadum, istri Nabi Luth, dan Nabi Ibrahim. Lalu sanksi LGBT dalam hukum islam yaitu dengan dibunuh, dirajam, dibunuh dengan pedang kemudian dibakar, dibakar api, dijatuhkan dari tempat tinggi, dijatuhi tembok, dipenjara di tempat busuk, disamakan dengan sanksi zina, dan ta’zir. Dan untuk Hak Asasi Manusia, LGBT sebuah perilaku menyimpang yang sebenarnya tidak ada sangkut pautnya dengan hak asasi manusia, mereka hanya memanfaatkan dan menyalah artikan bahwasannya hak asasi manusia dalam melindungi perilaku menyimpang mereka yang meresakan masyarakat sekitar, , generasi muda, dan orang tua. Orang tua harus bisa mengontrol dan memperhatikan anaknya sejak dini apakah sudah terlihat bibit-bibit menyimpang, karna kebiasaan nya berlawanan dengan jenis kelamin akan membentuk karakteritik anak sejak dini, diharapkan orang tua agar lebih sangat tegas memperhaikan buah hatinya sejak dini