Strategi yang Digunakan dalam Pengajaran Berbicara (Studi Kasus pada Kelas 8 SMP Negeri 1 Singosari).

Penguasaan dalam kecakapan berbicara merupakan prioritas siswa dalam bahasa kedua atau bahasa asing dan mereka sering mengevaluasi keberhasilan mereka dalam belajar bahasa berdasarkan seberapa baik mereka meningkat dalam speaking (Richards, 2008). Selanjutnya, perlakuan guru memiliki peran penting untuk meningkatkan kemampuan siswa dalam berbicara. Oleh karena itu, peneliti melakukan penelitian ini untuk menemukan strategi yang digunakan oleh guru dalam pengajaran berbicara. Penelitian ini dilakukan di SMP Negeri 1 Singosari dan terdiri atas partisipan yang merupakan guru dan 32 siswa kelas 8A. Sekolah ini merupakan salah satu sekolah terbaik di Kabupaten Malang dan menjadi pemenang banyak penghargaan dalam bidang Bahasa Inggris. Berdasarkan penghargaan tersebut, banyak pemenang dari perwakilan kelas 8A. Penelitian ini menggunakan studi kasus dalam menganalisis strategi guru dalam pengajaran berbicara. Penelitian ini menghasilkan data kualitatif melalui observasi, wawancara, dan kuesioner. Studi ini mengungkapkan bahwa guru menggunakan bermacam strategi dalam pengajaran berbicara. Berdasarkan observasi, wawancara, dan persepsi siswa, strategi yang paling sering digunakan oleh guru adalah permainan peran, pelatihan, dan diskusi grup. Terkadang, guru juga menggunakan penjelasan gambar dan permainan untuk memotivasi siswa. Di samping itu, guru juga memberikan pertanyaan langsung yang harus dijawab oleh siswa untuk melatih kepercayaan diri mereka dalam berbicara dan teks singkat yang dibahas bersama untuk menambah kosa kata siswa. Bergantung pada strategi tersebut, kelas ini mendapatkan hasil nilai yang sempurna dalam berbicara dimana nilai terendah adalah 80 dan nilai yang tertinggi adalah 90. Peneliti menyarankan kepada guru Bahasa Inggris yang lainnya untuk dapat mencoba strategi tersebut dengan sebaiknya dalam mendorong kemampuan siswa berbicara. Terakhir, peneliti juga menyarankan peneliti di masa depan untuk melakukan penelitian tindak kelas dengan menggunakan strategi tersebut dalam rangka untuk mengetahui apakah kemampuan berbicara siswa meningkat atau tida