ISOLASI SENYAWA SAPONIN DARI MANGROVE Rhizophora mucronata DAN PEMANFAATANNYA SEBAGAI PESTISIDA NABATI PADA LARVA NYAMUK

Senyawa saponin merupakan salah satu senyawa metabolit sekunder yang diproduksi oleh tumbuhan yang berfungsi untuk mempertahankan diri dari kondisi lingkungan yang kurang menguntungkan. Senyawa saponin dapat dimanfaatkan sebagai anti kanker, anti jamur, anti bakteri dan pestisida. Salah satu mangrove yang mengandung senyawa saponin yaitu Rhizophora mucronata. Penelitian ini bertujuan untuk menguji senyawa saponin dari ekstrak daun, akar dan kulit batang mangrove Rhizophora mucronata yang optimal sebagai pestisida nabati pada larva nyamuk. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap ( RAL), Masing-masing perlakuan diulang sebanyak tiga kali. Data yang diperoleh berupa hasil uji toksisitas senyawa saponin dari ketiga ekstrak daun, akar dan kulit batang Rhizophora mucronata terhadap larva nyamuk selama 24 jam. Data uji toksisitas dianalisis dengan ANOVA pada tingkat kepercayaan 95%. Hasil penelitian menunjukan bahwa akar dan kulit batang Rhizophora mucronata mengandung senyawa saponin sedangkan pada daun Rhizophora mucronata ditemukan senyawa saponin akan tetapi tidak stabil. Berdasarkan hasil analisis ANOVA menunjukkan bahwa pemberian berbagai ekstrak saponin daun, akar dan kulit batang dari mangrove Rhizophora mucronata tidak memberikan pengaruh nyata terhadap nilai kematian larva nyamuk. Kata Kunci : saponin, ekstrak, Rhizophora mucronata, pestisida, uji toksisitas