STUDI ETNOBOTANI LAHAN PEKARANGAN DI DESA TABA TEMBILANG KECAMATAN ARGA MAKMUR KABUPATEN BENGKULU UTARA

Pekarangan merupakan tata guna lahan dengan sistem produksi bahan pangan tambahan dalam skala kecil untuk anggota keluarga dan merupakan ekosistem tajuk berlapis. Lahan pekarangan sebagai salah satu bentuk usaha pertanian belum banyak mendapat perhatian, walaupun memiliki manfaat besar dalam meningkatkan taraf hidup sebagian besar masyarakat di Indonesia. Keanekaragaman tanaman di lahan pekarangan merupakan bagian dari keanekaragaman hayati yang dimiliki bangsa kita dan mempunyai peran utama bagi kehidupan masyarakat. Berdasarkan jenis pemanfaatan tanaman maka mengklasifikasikan jenis pemanfaatan tanaman yaitu sebagai tanaman hias, tanaman buah, tanaman sayuran, tanaman obat, tanaman bumbu, tanaman penghasil pati, tanaman industri, tanaman peneduh dan tanaman-tanaman penghasil pakan, kayu bakar, bahan kerajinan tangan dan manfaat lain. Jika pekarangan dikelola secara intensif sesuai dengan potensi pekarangan akan dapat memenuhi kebutuhan konsumsi rumah tangga. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keanekaragaman jenis tanaman dan mengetahui pemanfaatan tanaman di lahan pekarangan yang ada di Desa Taba Tembilang Kecamatan Arga Makmur Kabupaten Bengkulu Utara. Metode penelitian ini menggunakan metode inventarisasi, wawancara dan pengamatan langsung pada lahan pekarangan yang menjadi sampel dalam penelitian. Pekarangan yang menjadi sampel, yaitu pekarangan dengan luas paling kecil 500 m 2 . Pengambilan data dilakukan dengan membuat plot ukuran 10 x 10 m untuk pohon, 4 x4 m untuk perdu dan anakan pohon, serta 1 x 1 m untuk vegetasi dasar dengan intensitas sampling 50% yang dilakukan pada 53 pekarangan yang dipilih secara Purposive Sampling. Data yang diamati dan dicatat adalah: jenis, jumlah individu, tinggi, diameter setinggi dada dan persen penutupan lahan. Jenis tumbuhan determinasi dan diklasifikasikan berdasarkan manfaat, penggunaan dan bagian yang dimanfaatkan. Jenis pohon dihitung diameter dan tingginya untuk mengetahui tingkat keragaman jenis tumbuhan (H), tumbuhan yang mendominasi (INP). Penelitian menunjukkan bahwa vegetasi penyusun pekarangan Desa Taba Tembilang Kecamatan Arga Makmur Kabupaten Bengkulu Utara terdiri dari 193 jenis tumbuhan dari 64 suku yang dapat dikelompokkan kedalam 3 kategori, yaitu pohon 36 jenis, perdu 43 jenis dan vegetasi dasar 114 jenis. Indeks keragaman jenis tumbuhan di Desa Taba Tembilang adalah 2,939 yang menunjukkan bahwa desa memiliki tingkat keanekaragaman jenis yang beragam. Jenis pohon yang mendominasi pekarangan Desa Taba Tembilang adalah Kakao (Theobroma cacao L) mempunyai nilai INP sebesar 50,55%. Jenis anakan pohon yang mendominasi adalah Mangga (Mangifera indica L) sebanyak 50 batang. Jenis vegetasi dasar yang mendominasi adalah Rumput Paetan (Axonopus compresus (Swartz) P. Beauv) dengan persen penutupan tanah sebesar 78,32 %. Masyarakat Desa Taba Tembilang memanfaatkan 130 jenis tanaman untuk berbagai keperluan, yaitu makanan sebanyak 63 jenis, minuman 9 jenis, obat 26 jenis, kayu bakar 11 jenis, kerajinan tangan 1 jenis, pagar 9 jenis, tanaman hias 42 jenis, pelindung 2 jenis, pewarna 2 jenis dan 31 jenis tumbuhan yang belum dimanfaatkan. Tanaman Budidaya masyarakat Desa Taba Tembilang terdapat 37 jenis tanaman yang termasuk dibudidayakan yaitu, tergolong dalam 22 suku, masyarakat dominan menanam tanaman Kakao (Theobroma cacao L) yaitu 74 Individu di 33 KK atau pekarangan, diikuti oleh jenis Mangga (Mangifera indica L) pada urutan kedua terdapat 57 individu di 35 KK atau pekarangan dari 53 pekarangan yang diamati