PENGARUH PEMBERIAN TEPUNG BIJI KAPUK (Ceiba petandra) YANG DIKUKUS DALAM RANSUM TERHADAP INTAKE PROTEIN, LAJU PERTUMBUHAN DAN KUALITAS DAGING ITIK BAYANG

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah pemberian Tepung Biji Kapuk Kukus (TBKK) dalam ransum dapat mempengaruhi intake protein, laju pertumbuhan dan kualitas daging itik Bayang. Pada penelitian ini digunakan 80 ekor itik jantan umur 2 minggu yang ditempatkan pada 20 unit koloni berukuran 70x70x60 cm yang dilengkapi dengan tempat pakan, tempat minum, serta lampu sebagai pemanas dan penerangan. Ransum perlakuan mengandung tepung biji kapuk kukus (TBKK) dengan level berbeda yaitu A = 0% TBKK, B = 4% TBKK, C = 8% TBKK, dan D = 12% TBKK. Rancangan yang digunakan adalah rancangan acak kelompok (RAK). Parameter yang diukur adalah Intake protein, Laju pertumbuhan dan Kualitas daging itik Bayang. Kesimpulan penelitian ini adalah pemakaian tepung biji kapuk kukus (TBKK) dapat digunakan sampai level 8% dalam ransum Itik Bayang, dengan rataan intake protein sebesar 99,78 gram/ekor/minggu, laju pertumbuhan 0,215 dan kadar protein daging itik Bayang jantan sebesar 18,70%. Pemakaian tepung biji kapuk kukus (TBKK) dalam ransum berpengaruh sangat nyata (P