PENGARUH ATTITUDE, SUBJECTIVE NORM, DAN PERCEIVED BEHAVIORAL CONTROL TERHADAP INTENTION DALAM PERILAKU PREVENTIF DIABETES TIPE II PADA MAHASISWA FKM UNIVERSITAS AIRLANGGA

Diabetes mellitus (DM) tipe II merupakan suatu penyakit yang tidak dapat ditularkan dari satu orang kepada orang lainnya. Belum diketahui secara pasti penyebab munculnya penyakit DM tipe II, walaupun begitu berbagai peneliti percaya bahwa faktor gaya hidup yaitu aktivitas fisik dan pola makan merupakan penyebab kejadian DM tipe II. Selain itu hingga kini belum ditemukan pengobatan yang dapat menyembuhkan penderita DM tipe II. Pengobatan yang ada saat ini adalah upaya untuk mengontrol kadar gula dalam darah, yang membuat penderita DM tipe II akan mengalami ketergantungan akan obat seumur hidupnya. Walaupun belum ditemukan pengobatan yang tepat, DM tipe II dapat dicegah dengan melakukan perilaku preventif DM tipe II berupa aktivitas fisik cukup serta pola makan sehat dan sesuai. Theory of Planned Behaviour merupakan teori yang dapat memprediksi perilaku seseorang. Pada teori ini perilaku dijelaskan akan terjadi ketika terdapat intention dari seseorang untuk berperilaku yang dimaksud. Sedangkan intention sendiri memiliki tiga faktor penentu yaitu, attitude, subjective norm, dan perceived behafioural control. Penelitian ini merupkaan penelitian observasional dengan desain cross-sectional. Sampel pada penelitian ini ditentukan menggunakan teknik simple random sampling. Sehingga diperoleh jumlah sampel sebanyak 231 responden. Hasil pada penelitian ini menunjukan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan dari faktor subjective norm dan faktor perceived behavioural control terhadap faktor intention responden, selain itu juga terdapat pengaruh yang tidak signifikan antara faktor attitude terhadap faktor intention