INTEGRASI ORGANIZATIONAL LEARNING -KNOWLEDGE MANAGEMENT SEBAGAI STRATEGI MENINGKATKAN PENGETAHUAN DAN KINERJA INDIVIDU DI RUMAH SAKIT

Badan Layanan Umum Daerah di lingkungan pemerintah daerah di Indonesia dibentuk untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat yang kegiatannya didasarkan prinsip efisiensi dan produktivitas. Prinsip efisiensi dan produktifitas akan tercapai jika pemahaman staf rumah sakit terhadap BLUD sesuai dengan Undang-Undang Nomor 1 tahun 2004. Tujuan penelitian membuktikan integrasi OL-KM mampu meningkatkan pengetahuan BLUD dan kinerja individu. Desain penelitian adalah action research dengan rancangan pretestposttest non randomized control design pada rumah sakit penerapan OL-KM, selanjutnya disebut RSP OL-KM; rumah sakit kontrol disebut RSNP OL-KM. Besar sampel sebanyak 271 responden yaitu 125 responden dari RSP OL-KM dan 146 responden dari RSNP OL-KM. Selanjutnya dilakukan analisis dengan uji manova dan uji regresi linier berganda. Analisis dengan uji manova menunjukkan integrasi OL-KM berpengaruh secara signifikan terhadap pengetahuan tentang BLUD secara umum (p=0,001; R2=0,094), pengetahuan tentang BLUD terkait aspek bisnis yang sehat (p=0,001; R2=0,844), dan kinerja individu (p=0,001; R2=0,037). Uji regresi linier berganda menunjukkan bahwa pengetahuan tentang BLUD secara umum (p=0,001; β=0,643) dan pengetahuan tentang BLUD terkait aspek bisnis yang sehat (p=0,001; β=0,352) berpengaruh terhadap kinerja individu. Kesimpulan adalah integrasi OL-KM mampu meningkatkan pengetahuan BLUD dan kinerja individu. Saran bagi penelitian selanjutnya adalah dilakukan pada tipe rumah sakit yang berbeda sehingga OL-KM dapat diterapkan di semua rumah sakit