KEWENANGAN DAN TUGAS PERUSAHAAN PIALANG ASURANSI DALAM KONTRAK ASURANSI KERUGIAN BERDASARKAN UNDANG-UNDANG NOMOR 40 TAHUN 2014

Perusahaan pialang asuransi adalah wakil tertanggung (atau orang yang mencari asuransi). Pada umumnya, wewenang dan tugas yang dimilikinya adalah menjadi perantara komunikasi antara tertanggung dan penanggung dalam proses pembentukan kontrak asuransi. Selain itu Perusahaan Pialang Asuransi adalah konsultan asuransi profesional, memiliki pengetahuan tentang praktik asuransi dan pasar asuransi serta kemampuan untuk memberi advis terbaik untuk klien mengenai aspek kontrak asuransi. Tugas seorang perusahaan pialang asuransi adalah bertindak dengan keterampilan, pengetahuan dan pemahaman yang tepat dan terbaik untuk tertanggung. Kewajiban tersebut telah dinyatakan lebih terperinci dalam kode etik, ketentuan perundangan atau dalam kontrak. Remunerasi yang diterima dapat merupakan bagian premi atau dibayar langsung oleh tertanggung karena tugas keperantaraan, konsultasi dan penanganan klaim. Kenyataannya dalam praktik, untuk melakukan atau tidak melakukan sesuatu dalam pekerjaan atau profesi sebagai pialang asuransi adalah faktor yang sangat penting. Perusahaan Pialang Asuransi memiliki tanggung jawab profesi yang harus dilakukan dengan benar dan baik. Bila tidak dilaksanakan dengan benar dan baik yang menimbulkan kerugian, maka Perusahaan Pialang Asuransi harus menanggung konskuensi hukum yang timbul dalam bentuk sanksi baik berupa ganti rugi atau dalam bentuk sanksi administras