PENGARUH BAHAN SANDBLASTING SiO2 DAN AL2O3 TERHADAP KEKASARAN PERMUKAAN LOGAM Co-Cr

Sandblasting adalah salah satu tahap dari pembuatan gigi tiruan kerangka logam cobalt-chromium, biasanya bahan yang digunakan dalam proses sandblasting adalah alumunium Oxide (Al2O3). Namun, dengan berkembangnya ilmu terdapat bahan sandblasting yang lain yaitu silikon dioxide (SiO2), bahan ini memiliki karekteristik fisik yang meliputi kekerasan partikel, ikatan kimia dan ketahanan terhadap panas. Tujuan: Untuk mengetahui bahan yang paling efektif untuk dilakukan sandblasting. Metode penelitian: Pada penelitian ini dilakukan pengukuran kekasaran permukaan logam cobalt-chromium yang di sandblasting dengan waktu yang berbeda. Penelitian ini menggunakan 3 kelompok sampel SiO2 dan 3 kelompok sampel Al2O3, masing-masing kelompok 10 buah dari logam cobalt-chromium dengan ukuran panjang 10 mm, lebar 10 mm dan tebal 2 mm. Kelompok I di sandblasting dengan waktu 30 detik, kelompok II dengan waktu 40 detik dan kelompok III dengan waktu 50 detik. Proses sandblasting dilakukan menggunakan bahan silikon dioxide (SiO2) dan alumunium Oxide (Al2O3), setelah proses sandblasting selesai, kekasaran permukaan diukur dengan surface roughness tester. Hasil Penelitian: pada penelitian ini didapatkan hasil bahwa terdapat perbedaan kekasaran yang` bermakna pada ke 3 kelompok silikon dioxide (SiO2) dan alumunium Oxide (Al2O3), P= 0.000(P< 0.05). Kesimpulan: Sandblasting dengan bahan SiO2 dengan waktu 40 detik menghasilkan hilangnya sudut-sudut tajam pada permukaan logam, tidak adanya sisa bahan tanam sedikit pun yang menempel pada permukaan logam co-cr, dan kekasaran permukaannya paling rendah sehingga akan terlihat hasil permukaan logam yang halus dan bersih, dibandingkan dengan menggunakan serbuk Al2O3 dengan waktu 40 detik