PENGARUH MANAJEMEN MODAL KERJA DAN JUMLAH KOMISARIS TERHADAP PROFITABILITAS PERUSAHAAN (Studi Pada Perusahaan Manufaktur di Indonesia yang Terdaftar di BEI Periode 2011-2015)

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh manajemen modal kerja dan jumlah komisaris terhadap profitabilitas pada perusahaan manufaktur di Indonesia. Variabel yang digunakan dalam penelitian ini antara lain: Profitabilitas yang diukur dengan Return on Assets (ROA) sebagai variabel dependen, Manajemen Modal Kerja yang diukur dengan Cash Conversion Cycle (CCC), dan jumlah komisaris (BOARD) sebagai variabel independen, dengan variabel kontrol leverage (LEV), ukuran perusahaan (SIZE), dan umur perusahaan (AGE). Populasi yang digunakan adalah perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia selama periode tahun 2011 -2015. Sampel pada penelitian ini berjumlah 352 sampel yang berasal dari 91 perusahaan manufaktur yang ditentukan melalui purposive sampling. Teknik analisis yang digunakan adalah regresi linier berganda, yang menggambarkan pengaruh lebih dari satu variabel independen terhadap satu variabel dependen. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa manajemen modal kerja berpengaruh positif signifikan dan jumlah komisaris berpengaruh positif signifikan terhadap profitabilitas perusahaan