The New Management of Chronic Immune Thrombocytopenia Purpura

ITP yaitu chronic immune thrombocytopenia purpura yang pada awalnya dikenal sebagai idiopathic thrombocytopenic purpura. ITP adalah gangguan didapat dengan ciri trombositopenia ( < 10'g/L ) yang diperatarai sistem imun, dan alau tidak ada faktor lain penyebab trombositopenia. Konsep mekanisme trombositopenia pada ITP telah bergeser dari pandangan tradisional yaitu peningkatan kerusakan trombosit yang dimediasi oleh autoantibodi menjadi mekanisme yang lebih kompleks, yaitu gangguan produksi platelet dan efek yang dimediasi sel-T (Coopamah , 2003; ]tuwanam05) Tuiuan pengobatan yang utama adalah mencegah perdarahan dengan cara meningkatkan jumlah trombosit dalam rentang yang aman dengan efek samping yang minimal. Kebanyakan pengobatan (cgrticosteroids, immunoglobulins, and iplenectomy) terutama bertujuan untuk mengurangi deskuksi platelet yang sudah deliimuti antibodi; namun pengobatan tersebut tidak efektif dan Sangat terbatas karena adanya efek samping. Suatu agonis receptor thrombopoietik, eltrombopag dan romiploslim) merangsang produksi produksi platelet. Eltrombopag suatu obat per oral, yang mempunyai molekul kecil, suatu agonis reseptor yang elektif dan aman pada penderita ITP kronik.( Gernsheimer , 1989