KESETARAAN DALAM KONTRAK KONSTRUKSI

Keberadaan UU Jasa Konstruksi beserta Peraturan Pemenntah yang berkaitan dengan Jasa Konstruksi, sebenamya telah cukup menjadi media dalam mewujudkan suatu kontrak konstruksi berdasarkan kesetaraan, akan tetapi dalam hal realisasinya masih banyak kendala-kendala dan kelemahan-kelemahan yang terjadi akibat ketidak konsistenan para pihak. Sampai dengan saat keluarnya Peraturan Perundang-undangan yang mengatur usaha jasa konstruksi kontrak konstruksi di Indonesia jauh dan cerminan kesetaraan karena tidak ada acuan yang baku (secara hukum), kontraktor hampir selalu berada dalam kedudukan yang dirugikan. Setelah adanya Peraturan Perundang-undangan yang mengatur Jasa Konstruksi tersebut dan akan diikuti dengan Peraturan lainnya, terlepas dari sempuma tidaknya peraturan tersebut, kita boleh berharap dimasa mendatang kontrak konstruksi yang adil dan setara benar-benar dapat terwujud sehingga kondisi dunia konstruksi menjadi lebih ideal