STUDI DESKRIPTIF HOMESICKNESS PADA WARGA BINAAN PEMASYARAKATAN

ABSTRAKWarga binaan pemasyarakatan yang baru pertama kali berada di rumah tahanan menghadapi permasalahan yang berkaitan dengan proses adaptasi dilingkungan baru. Adaptasi tersebut akan memunculkan reaksi-reaksi psikologis tertentu akibat berpisah dari lingkungan lama. Berbagai reaksi psikologis terhadap ketidakhadiran significant other dan lingkungan terdahulu karena berpindah ke tempat baru disebut sebagai homesickness. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana homesickness pada warga binaan pemasyarakatan yang berada di penjara. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif dan teknik purposive sampling. Responden pada penelitian ini berjumlah empat orang dengan kriteria usia antara 20-30 tahun. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara dan observasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa setiap responden berpikir tentang rumah, mengingat dan merindukan kedua orangtua, kesulitan menyesuaikan diri, muncul perasaan-perasaan terhadap lingkungan baru, merasa hampa dan timbul perilaku untuk mempertahankan hubungan dengan rumah. Responden BB adalah warga binaan yang tidak mengalami homesickness karena telah mampu beradaptasi selama enam bulan. Sedangkan tiga responden lainnya (B, MB dan MM) masih mengalami reaksi-reaksi tersebut dan dikaitkan dengan dua faktor utama yaitu kelekatan pada rumah yaitu orang tua dan keluarga serta tidak menyukai lingkungan baru yakni lingkungan penjara.Kata kunci : Homesickness, Warga Binaan Pemasyarakatan, Penjara.ABSTRACTThe prisoners who are arrested for the first time are struggling with problems related to the adaptation process with the new environment. The adaptation process will be making certain psychological reactions as a result of being separated from the old environment. Various psychological reactions to the absence of the significant other and the previous environment due to moving to a new place are known as homesickness. This study aims to determine how homesickness in prisoners. This study uses a qualitative method with a descriptive approach and purposive sampling technique. There are four respondents in this study with age criteria between 20-30 years. Data collection was carried out through interviews and observations. The results showed that each respondent thought about home, think of and missed both parents, adaptation difficulty, responsive feeling to an unfamiliar place, feeling loss, and behaviors reaction to maintain a relationship with home. BB is the participant who does not experience homesickness because he has been able to adapt to the new environment for six months. Meanwhile, the other three respondents (B, MB, and MM) still experienced that reactions and were associated with two main factors those are the attachment to the home both parents and family, and disliking the new environment which is the prison.Keyword: Homesickness, Prisoners/Prison Inmates, Prison