PERBANDINGAN STATUS GIZI LANSIA DENGAN JUMLAH KEHILANGAN GIGI (STUDI KASUS DI PANTI JOMPO GEUNASEH SAYANG KOTA BANDA ACEH)

ABSTRAKNama: Yola SrikandiFakultas: Kedokteran GigiProgram Studi: Pendidikan Dokter GigiJudul: Perbandingan Status Gizi Lansia dengan Jumlah Kehilangan Gigi (Studi Kasus di Panti Jompo Geunaseh Sayang Kota Banda Aceh)Lansia merupakan suatu proses kehidupan yang ditandai dengan berkurangnya kemampuan tubuh untuk memperbaiki ataupun mempertahankan fungsi normalnya. Suatu individu yang memasuki masa lansia akan berisiko mengalami penyakit pada rongga mulutnya seperti karies gigi dan penyakit periodontal yang merupakan faktor utama penyebab kehilangan gigi. Kehilangan gigi dapat memberikan dampak terhadap fisiologis pengunyahan yaitu mengurangi kontribusi dari periodontal mechanoreceptors (PMRs) yang merupakan saraf untuk memandu pergerakan mandibula, sehingga nantinya akan mempengaruhi pemilihan makanan serta status gizi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui perbandingan status gizi lansia dengan jumlah kehilangan gigi. Penelitian ini adalah penelitian observasional analitik dengan pendekatan cross-sectional. Metode pengambilan sampel dilakukan dengan cara purposive sampling yang melibatkan 43 orang yang terdiri dari laki-laki 17 orang dan perempuan 26 orang di Panti Jompo Geunaseh Sayang Kota Banda Aceh. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan questioner Mini Nutritional Assessment. Hasil analisis menggunakan uji Mann-Whitney menunjukkan adanya perbedaan yang signifikan pada kehilangan gigi dengan status gizi lansia (