Strategi Adaptasi dan Kesiapsiagaan Masyarakat Terhadap Bencana Banjir di Kelurahan Tanah Garam Kota Solok Tahun 2020

Tujuan Kesiapsiagaan merupakan suatu tindakan yang memungkinkan pemerintah, organisasi, masyarakat, dan individu supaya bisa menanggapi situasi bencana secara cepat dan tepat guna. Dari data yang dihimpun terdapat 1.679 KK di Kelurahan Tanah Garam yang berisiko terkena bencana banjir. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui strategi adaptasi dan kesiapsiagaan masyarakat terhadap bencana banjir di Kelurahan Tanah Garam Kota Solok tahun 2020. Metode Jenis penelitian ini adalah kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Penelitian ini dilaksanakan dari bulan Februari sampai Maret 2020. Lokasi penelitian ini di Kelurahan Tanah Garam, Kota Solok. Populasi penelitian ini adalah Kepala Keluarga berjumlah 1.679 KK dengan sampel 68 KK di 3 RW yang ditetapkan menggunakan Multistage Random Sampling. Pengumpulan data menggunakan kuesioner. Analisis data dilakukan secara univariat dan bivariat. Hasil Hasil dari penelitian didapatkan 48.5% KK kurang siap dalam menghadapi bencana banjir dan 38.2% KK memiliki strategi adaptasi kurang baik terhadap bencana banjir. Hasil uji statistik diperoleh p value < 0,05 (p = 0,003) artinya terdapat hubungan yang signifikan antara strategi adaptasi masyarakat dengan kesiapsiagaan dalam menghadapi bencana banjir di Kelurahan Tanah Garam Kota Solok tahun 2020. Kesimpulan Strategi adaptasi yang baik, memungkinkan suatu keluarga untuk bisa menghadapi banjir dengan lebih siap. Begitupun sebaliknya. Untuk itu strategi adaptasi ini perlu ditingkatkan dengan sosialisasi dan pelatihan kepada masyarakat agar lebih siap dalam menghadapi bencana banjir yang akan terjadi. Daftar Pustaka : 31 (2006-2019