PEMETAAN RADIO KOMUNITAS WARGA PROPINSI DAERAH ISITIMEWA YOGYAKARTA (Studi Eksploratif Pemetaan Radio Komunitas Propinsi Daerah Istimewa Yogyakarta)

Keberadaan radio komunitas di Propinsi Daerah Istimewa Yogyakarta mulai marak sejak disahkannya Undang Undang Nomor 32 tahun 2002 tentang penyiaran. Mengingat perkembangan radio komunitas yang memiliki kekhasan dalam proses pendiriannya, perumusan tujuan dan ruang lingkup akses, keterlibatan bagi komunitasnya dalam memberikan kontribusi significant bagi masyarakat secara umum, maka dilakukanlah penelitian pemetaan radio komunitas berbasis warga di Propinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. Pendekatan teoritik dalam rangka memahami karaktersitik radio komunitas adalah dengan menggunakan pendekatan komunikasi partisipatoris. Secara khusus pada penelitian ini akan memetakan radio komunitas berbasis warga yang berjumlah 15 buah dari jumlah 39 radio komunitas yang mendaftarkan diri pada Jaringan Radio Komunitas Yogyakarta (JRKY). Penelitian ini dapat dikategorikan sebagai studi eksploratif, artinya dapat memberikan data awal berupa pemetaan keberadaan radio komunits berbasis warga. Dengan demikian data-data pada penelitian ini menjadi penting bagi penelitian lanjutan. Salah satu metode yang dapat dianggap memenuhi maksud penelitian ini adalah Focus Group Discussion (FGD) dan wawancara semi terstruktur pada beberapa sumber dari kalangan radio komunitas yang diteliti. Berdasarkan temuan data, diperoleh gambaran bahwa radio komunitas berbasis warga masih memiliki beberapa permasalahan berupa partisipasi komunitas dalam konteks proses keterlibatan warga di dalam mendirikan, merencanakan, mengelola maupun mengevaluasi kinerja media radio tersebut serta pemahaman mengenai komunitas dan bagaimana mengorganisir komunitas