Pengujian Aspek Keuangan Pada PT. Kereta Api (Persero) DAOP 4 Semarang pada tahun 2011-2012 menurut Surat Keputusan Menteri Negara BUMN Nomor : Kep-100/MBU/2002

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa hasil evaluasi kinerja PT. Kereta Api (Persero) DAOP 4 Semarang dengan aspek keuangan tahun 2011-2012 berdasarkan Surat Keputusan Menteri BUMN Nomor : Kep-100/MBU/2002. Penelitian ini menggunakan metode analisis deskriptif dengan pendekatan kuantitatif menggunakan analisis rasio keuangan menurut Keputusan Menteri BUMN Nomor : Kep-100/MBU/2002 tentang Penilaian Tingkat Kesehatan Badan Usaha Milik Negara. Rasio keuangan yang digunakan dalam pengujian aspek keuangan adalah Return On Equity (ROE), Return On Investment (ROI), Rasio Kas/Cash Ratio, Rasio Lancar/Current Ratio, Collection Periods (CP), Perputaran Persediaan (PP), Perputaran Total Asset/Total Asset Turn Over (TATO), dan Rasio Total Modal Sendiri Terhadap Total Asset (TMS terhadap TA). Rasio keuangan yang dianalisis berdasarkan laporan keuangan yang telah diaudit pada tahun 2011 dan 2012 yang terdiri dari laporan posisi keuangan dan laporan laba rugi. Hasil dari penelitian ini adalah pada tahun 2011 total skor 23 dengan rasio tingkat kesehatan 46 dan pada tahun 2012 total skor 23,25 dengan rasio tingkat kesehatan 46,5. Oleh karena itu pada tahun 2011 dan 2012 aspek keuangan PT. Kereta Api (Persero) DAOP 4 Semarang masuk dalam kategori kurang sehat dengan predikat BB