UJI KUALITAS KOMPOS KOTORAN SAPI DENGAN BERBAGAI DOSIS BIOAKTIVATOR DAN LAMA PENGOMPOSAN

Penelitiaan ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh dosis bioaktivator dan lama pengomposan terhadap kualitas kompos kotoran sapi. Penelitian dilaksanakan di Kelurahan Marga Rahayu kecamatan Lubuk Linggau Selatan II Kota Lubuk Linggau Propinsi Sumatera Selatan. Penelitian dimulai pada bulan Oktober sampai dengan Nopember 2013. Penelitian ini menggunakan Rancangan Petak Terbagi (RPB) yang terdiri dari dua perlakuan dan tiga ulangan. Adapun perlakuan yang dicobakan yaitu perlakuan dosis bioaktivator (D) terdiri dari 1) 1ml/kg kotoran sapi, 2) 2ml/kg kotoran sapi, 3) 3ml/kg kotoran sapi dan perlakuan lama pengomposan (L) yaitu terdiri dari 1) 2 minggu, 2) 3 minggu, 3) 4 minggu, 4) 5 minggu, 5) 6 minggu. Perlakuan ini terdiri dari 15 kombinasi perlakuan, setiap kombinasi perlakuan diulang tiga kali sebagai kelompok. Analisa kimia untuk mengetahui kandungan unsur hara kompos di uji di Laboratorium Ilmu Tanah Universitas Bengkulu. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dosis bioaktivator hanya berpengaruh nyata terhadap pH dan K-total namun tidak berpengaruh nyata terhadap Kadar Air, C-organik, N, P dan C/N. Sedangkan lama pengomposan berpengaruh nyata pada pH, Kadar Air, C-organik, K dan N tetapi tidak berpengaruh nyata terhadap P dan C/N. Sehingga penelitian ini dapat disimpulkan bahwa dosis bioaktivator (MOL) 1 ml/kg kotoran sapi memberikan pengaruh terbaik terhadap pH dan kandungan K kompos. Lama pengomposan 6 minggu memberikan hasil yang baik terhadap pH, Kadar Air, C-organik, N, P, K, C/N kompos kotoran sapi. Kata Kunci : Kompos, Kotoran sapi, Dosis Bioaktivator, Lama Pengomposa