PERANAN DINAS PENDIDIKAN PROVINSI BENGKULU DALAM PELAKSANAAN UJIAN NASIONAL PENDIDIKAN KESETARAAN ( UNPK ) PROGRAM PAKET C MENURUT PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN NO. 35 TAHUN 2012 DI KOTA BENGKULU

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sejauh mana peranan dinas pendidikan provinsi dalam pelaksanan ujian nasional pendidikan kesetaraan program paket C sesuai dengan kewenangannya. Penelitian yang digunakan di dalam penelitian ini adalah metode kualitatif dengan teknik analisis data deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam dalam penelitian ini adalah wawancara, observasi dan dokumentasi dengan sasaran penelitiaan diambil dengan menggunakan teknik purposive sampling (sampel bertujuan) yaitu populasi yang diambil yang dirasa dapat dilihat responden. Dari hasil penelitian diketahui bahwa peranan dinas pendidikan provinsi dalam pelaksanan ujian nasional pendidikan kesetaraan program paket C kota Bengkulu sudah dibilang cukup efektif. Hal ini dapat dilihat dari pelaksanaan ujian nasional pendidikan kesetaraan program paket C di kota Bengkulu yang mempunyai masalah-masalah ketidak puasan peserta dalam pelaksanaan ujian tentang mengkoordinasikan, mengkoordinasikan hasil rapat dikerjakan secara optimal dan tidak ada kesalahan malahan lebih bijak dikarenakan sudah adil dalam memilih tempat ujian. melaksanakan pengawasan tugas dan fungsi (memantau, evaluasi, tindak lanjut) memang masih banyak yang belum terlalu mengerti tentang pengisian LJK tetapi jika alat tulis untuk ujian sudah lengkap tidakkan sulit untuk mengisi LJK. Pengawasan dalam evaluasi ujian nasional pendidikan kesetaraan program paket C berarti sudah terlaksana dan dijalankannya ujian dengan baik, dan mensosialisasikan ujian nasional pendidikan kesetaraan program paket C di Kota Bengkulu dalam mensosialisasikan ujian nasional kepada peserta-peserta PKBM daerah-daerah dinilai sudah tepat, selain untuk memaparkan waktu tanggal dan menjelaskan mengenai petunjuk tempat pelaksanaan yang dilakukan, serta menerbitkan Daftar Nilai Hasil Ujian Nasional (DNHUN) program paket C dalam pelaksanaan di Kota Bengkulu peranan dinas pendidikan provinsi bengkulu dalam menerbitkan DNHUN sudah tepat. Dari hal ini sebenarnya peranan provinsi dalam ujian nasional paket C sudah dikatakan memenuhi kriteria wewenang dan tugas menurut Peraturan Menteri Pendidikan No. 35 Tahun 2012 tetapi belum dikatakan efisien dikarenakan maksud dari tujuan mereka dalam tugas dan fungsi yang telah dipertanggung jawabkannya. Adapun upaya-upaya yang harus dilakukan agar setiap melakukan peranan wewenang dan tugas sebaiknya maksud tindakan baik dari tugas dan fungsi wewenang tersebut diperjelas kepada peserta ujian, dan juga cepat bertindak dalam menyelesaikan masalah-masalah yang ada, dari semua ini bisa menjadi lebih baik lagi dan bisa dikatakan efektif dan efisien