TINJAUAN KRIMINOLOGI TERHADAP ANAK PELAKU TINDAK PIDANA PENCABULAN DI KOTA BENGKULU

Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang begitu pesat memberikan dampak negatif terhadap anak, dampak negatif dari perkembangan teknologi tersebut menyebabkan terjadinya pencabulan yang dilakukan oleh anak. Pencabulan yang dilakukan oleh anak tidak hanya terjadi di kota besar saja tetapi juga di Kota Bengkulu. Untuk mengetahui latar belakang tindak pidana pencabulan tersebut maka diperlukan suatu penelitian dan kajian pada anak pelaku tindak pidana pencabulan,berdasarkan Kriminologi. Permasalahan dalam penelitian ini adalah apa faktor-faktor penyebab anak melakukan tindak pidana pencabulan dan bagaimana upaya penanggulangan terhadap anak pelaku tindak pidana pencabulan. Penelitian ini bersifat deskriptif, jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian hukum empiris. Sumber data yang digunakan adalah data primer yaitu data yang diperoleh dari masyarakat dengan cara melakukan wawancara dan data sekunder yang diperoleh melalui studi kepustakaan tentang Kriminologi. Selanjutnya data diolah dengan dengan tahapan editing yang kemudian dilakukan analisis kualitatif, yang kemudian mendeskripsikannya dalam bentuk skripsi. Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa faktor penyebab anak melakukan tindak pidana pencabulan adalah karena terpengaruh teman-temannya yang pernah melakukan pencabulan, karena terpengaruh dari video porno yang sering dilihat, dan kurangnya pengawasan dari orangtua. Upaya Penaggulangan terhadap anak pelaku tindak pidana pencabulan dilakukan dalam bentuk pembinaan.Pembinaan terhadap anak pelaku tindak pidana pencabulan dilakukan oleh Lembaga Pemasyarakatan (LAPAS). Pembinaan yang dilakukan oleh LAPAS adalah pembinaan kepribadian dalam bentuk konseling yang berkerjasama dengan Perkumpulan Keluarga Berencana Indonesia (PKBI) Bengkulu