PREFERENSI BELANJA ONLINE VERSUS OFFLINE DI INDONESIA

ABSTRAKPerkembangan teknologi informasi yang begitu pesat telah berujung pada pertumbuhan penggunaan jaringan Internet yang sangat signifikan diberbagai penjuru dunia termasuk Indonesia. Pebisnis memanfaatkannya untuk menjual produk melalui bisnis online dengan konsep e-commerce. Masyarakat biasa pengguna internet memanfaatkannya untuk berbelanja online. Namun terdapat banyak kendala bagi mereka dalam proses transaksi. Kendala terbesarnya adalah masalah kepercayaan dan kejujuran dari kedua belah pihak yaitu antara konsumen dan produsen. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui preferensi konsumen terdahap belanja online versus belanja offline. Metode survey dilakukan dengan menggunakan 5 poin skala likert pada instrument penelitian. Studi ini mencoba mengidentifikasi faktor-faktor yang menjadi penghalang utama bagi pelanggan yang pindah ke toko online di Indonesia. Dalam penelitian ini, kami menemukan bahwa masih banyak responden yang memiliki persepsi bahwa ada ketidak wajaran antara harga dan kualitas produk yang diterima saat belanja online, rendahnya tingkat kepercayaan kepada para penjual online, ketidakpuasan mengenai proses pengiriman, dan metode pembayaran yang kurang nyaman. Secara umum, belanja offline lebih disukai daripada metode online. Karena ada begitu banyak ruang lingkup untuk peningkatan dalam bisnis online sehingga penelitian di masa depan dapat diarahkan untuk mengembangkan model yang akan membantu mengurangi hambatan transaksi online dan meningkatkan preferensi dari masyarakat.Kata kunci: Bisnis online, Belanja offline, E-commerce, Preferensi