THE USE OF COLLOCATION IN THESES WRITTEN BY UNDERGRADUATE STUDENTS OF ENGLISH DEPARTMENT AT ISLAMIC UNIVERSITY OF RIAU

Kolokasi merupakan salah satu aspek penting dalam pembuatan teks komposisi yang baik. Jika siswa menguasai kolokasi, bahasa Inggris mereka akan lebih idiomatis. Sarjana lokal telah melaporkan kasus kekurangan kolokasi yang mengkhawatirkan di antara siswa EFL Indonesia. Satu hal yang biasanya membuat sulit untuk mempelajari bahasa asing dengan benar dan dapat diterima adalah bahwa satu bahasa memiliki sistem yang berbeda dari yang lain dan penelitian menunjukkan bahwa Sistem Bahasa Inggris berbeda dengan Bahasa Indonesia, yang menimbulkan masalah bagi Siswa EFL dalam Belajar Bahasa Inggris. Siswa sering menggunakan kolokasi yang salah dalam menulis, yang tidak sesuai dengan polanya. Kolokasi yang salah dalam menulis merupakan salah satu kendala peserta didik untuk mencapai kualitas tulisan yang baik. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk menganalisis jenis kolokasi gramatikal dan leksikal yang digunakan dalam Skripsi yang ditulis oleh Mahasiswa S1 Jurusan Bahasa Inggris Universitas Islam Riau. Dua macam hasil; jenis hasil kolokasi gramatikal dan jenis jenis kolokasi leksikal didasarkan pada tesis yang ditulis oleh Mahasiswa S1. Sampel penelitian adalah Mahasiswa S1 Jurusan Bahasa Inggris Universitas Islam Riau. Menggunakan desain kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat 141 kata kolokasi gramatikal yang ditemukan dalam 9 skripsi yang ditulis oleh Mahasiswa S1. Persentase tertinggi adalah 126 Kata Adjective + noun, yang termasuk dalam jenis kolokasi leksikal yang terdiri dari 7 jenis kolokasi leksikal. Lebih lanjut, kolokasi leksikal yang paling banyak digunakan dalam tesis mahasiswa adalah kata adjective + noun, yang termasuk dalam jenis kolokasi. dan dari 195 kolokasi leksikal yang ditemukan, 28,5% kesalahan ditemukan pada tipe kolokasi Noun + that + clause. Hal ini menunjukkan bahwa kesalahan kolokasi yang paling banyak terjadi pada tesis siswa adalah Noun + that + clause, yang termasuk dalam jenis kolokasi. Implikasi dari studi ini dibahas di akhir tesis untuk menjelaskan bagaimana studi masa depan yang serupa dapat dilakukan