ANALISIS PERBANDINGAN CURRENT RATIO, QUICK RATIO, DEBT TO ASSETS RATIO, RETURN ON ASSET, DAN ECONOMIC VALUE ADDED UNTUK MENGUKUR KINERJA KEUANGAN PADA SUBSEKTOR ROKOK YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE 2012-2016

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kinerja keuangan perusahaan subsektor rokok yang terdaftar di BEI periode 2012-2016 berdasarkan analisis rasio likuiditas, solvabilitas, profitabilitas dan metode EVA. Pendekatan dalam penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Sedangkan teknik dalam penelitian ini yaitu teknik deskriptif. Subyek dalam penelitian ini adalah perusahaan subsektor rokok yang terdaftar di BEI yaitu PT. Gudang Garam Tbk, PT. Hanjaya Mandala Sampoerna Tbk, PT. Bentoel International Investama Tbk, dan PT. Wismilak Inti Makmur Tbk tahun 2012-2016. Data yang digunakan dalan penelitian ini adalah data sekunder. Data sekunder diperoleh dari laporan keuangan yang dapat diakses melalui webside resmi BEI yaitu www.idx.co.id. Teknik pengumpulan data yaitu dengan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan rumus-rumus perhitungan rasio keuangan yaitu rasio likuiditas, rasio solvabilitas, profitabilitas, dan menggunakan EVA. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa hasil analisis rasio keuangan dan metode EVA pada PT. Hanjaya Mandala Sampoerna Tbk memiliki kinerja keuangan yang jauh lebih baik daripada ketiga perusahaan subsektor rokok yang terdaftar di BEI yaitu PT. Gudang Garam Tbk, PT. Bentoel Internasional Investama Tbk, dan PT. Wismilak Inti Makmur Tbk