Analisis Kinerja Keuangan Pada Usaha Mikro Kecil Dan Menengah (Umkm) Dikecamatan Bae Kudus

Kinerja keuangan merupakan suatu gambaran tentang kondisi keuangan perusahaan yang dianalisis dengan alat analisis keuangan yaitu rasio likuiditas, rasio solvabilitas, rasio rentabilitas dan rasio aktivitas sehingga diketahui baik atau buruknya keadaan keuangan perusahaan.kinerja keuangan yang baik dapat dinilai dari persentase hasil analisis yang sesuai dengan standar efisiensi kinerja keuangan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kinerja keuangan pada usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) di Kecamatan Bae Kudus.Permasalahan dasar yang dihadapi pelaku UMKM adalah bagaimana tingkat kinerja keuangan pada usaha mikro kecil dan menengah serta kondisi dan posisi keuangannya dibandingkan UMKM sejenisnya. Variabel dalam penelitian ini adalah aktiva lancar, hutang lancar, total aktiva, modal, laba bersih dan penjualan. Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebanyak 118 UMKM.Sampel yang digunakan adalah convenience sampling, pada sektor industri mebel, sektor industri konveksi dan sentra industri kerajinan.Pengumpulan data berdasarkan observasi, wawancara dan dokumentasi.Pengolahan data menggunakan Editing dan Tabulating.Analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif komparasi. Dari hasil analisis data menunjukkan kinerja keuangan pada usaha mikro kecil dan menengah di Kecamatan Bae perlu ditingkatkan kinerja keuangannya, karena penggunaan dana yang kurang optimal dan perputaran dana yang kurang efisien