Students’ And Teachers’ Perception Of First Language (Bahasa Indonesia) Use In English As International Language Class Of Eleventh Grade Students And Teachers In Smk Tamansiswa Kudus

Di Indonesia, proses belajar mengajar masih menggunakan bahasa Indonesia untuk berkomunikasi setiap hari meskipun di kelas bahasa Inggris. Para siswa dan guru masih bergantung dengan bahasa pertamanya yaitu bahasa Indonesia. Cara ini juga digunakan SMK Taman siswa Kudus, guru dan siswa menggunakan bahasa Indonesia untuk berkomunikasi di kelas bahasa Inggris. Sedangkan, mereka harus memaksimalkan penggunaan bahasa Inggris di kelas bahasa Inggris agar siswa dapat belajar bahasa Inggirs dengan cepat. Oleh karena itu, penulis ingin mengetahui dan mendeskripsikan “persepsi siswa dan guru tentang penggunaan bahasa Indonesia di kelas bahasa Inggris sebagai bahasa asing pada guru dan siswa kelas sebelas di SMK Taman siswa Kudus” Tujuan dari penelitian ini ada untuk mendeskripsikan bagaimana persepsi guru dan siswa tentang penggunaan bahasa Indonesia di kelas bahasa Inggris pada guru dan siswa kelas sebelas SMK Taman siswa kudus Metode penelitian menggunakan deskriptif kualitatif. Penulis menganalisis dan mendeskripsikan persepsi siswa dan guna tentang penggunaan bahasa Indonesia di kelas bahasa Inggris. Penulis menggunakan kuesioner untuk mengumpulkan data. Hasil dari penelitian menunjukan bahwa siswa lebih menyukai penggunaan bahasa Indonesia untuk menerjemahkan kata baru dan memahami materi bahasa Inggris dalam proses pembelajaran bahasa Inggris. Siswa juga termotivasi dan nyaman untuk menyampaikan ide jika mereka menggunakan bahasa Indonesia. Semua guru di SMK Taman siswa tidak menyukai penggunaan bahasa Indonesia di kelas bahasa Inggris. Akan tetapi beberapa guru menggunakan bahasa Indonesia untuk membantu siswa dalam menerjemahkan kata-kata baru dan memahami materi bahasaInggris. Dari hasil diatas, penulis memberikan saran (1) untuk siswa mereka dapat menggunakan bahasa Indoensia dalam proses belajar mengajar tapi meraka harus memaksimalkan penggunaan dan mempraktekkan bahasa Inggris untuk memperkaya kosa kata mereka. (2) Untuk guru, mereka dapat menggunakan bahasa Inggris dalam proses belajar mengajak bahasa Inggris jika siswa mereka dapat mengerti materi Bahasa Inggris dengan baik. Jika ada beberapa siswa yang belum memahami materi, guru harus menerangkan kembali menggunakan bahasa Inggris yang lebih mudah atau menerangkan kembali menggunakan bahasa Indonesia. Karena keberhasilan dalam proses pembelajaran tergantung pada pemahaman siswa terhadap materi yang di berikan