Meningkatkan Pemantapan Pilihan Karir Siswa Kelas Xii Ips-1 Melalui Layanan Informasi Dengan Media Audio Visual Di Ma Nu Ma’arif Kudus Tahun 2013/2014

Penelitian di latar belakangi oleh adanya fenomena siswa yang mengalami ketidak mantapan pilihan karir di MA NU Ma’arif Kudus khususnya kelas XII IPS-1. Hal ini ditunjukan dengan pemantapan pilihan karir siswa yang rendah, di antaranya, siswa belum mampu mengambil keputusan, memahami kemampuan, bakat, minat, cita-cita dan nilai yang ada di masyrakat. Selain itu juga, belum dapat memahami arti penting pilihan karir, mengenal berbagai jenis pekerjaan, memahami persiapan dan anggapan yang sehat tentang dunia kerja dan masih mudah terpengaruh dengan orang lain, baik itu teman sebaya atau orang tua. Rumusan masalah penelitian sebagai berikut: Bagaimanakah layanan informasi dengan media audio visual dapat meningkatkan pemantapan pilihan karir siswa kelas XII IPS-1 di MA NU Ma’arif Kudus tahun 2013/2014?. Tujuan penelitian yaitu: untuk mengetahui seberapa besar peningkatan pemantapan pilihan karir siswa kelas XII IPS- 1 melalui layanan informasi dengan media audio visual di MA NU Ma’arif Kudus tahun 2013/2014. Kegunaan penelitian ini adalah 1. Kegunaan Teoritis: menambah ilmu pengetahuan pada umumnya dan ilmu bimbingan dan konseling pada khususnya dalam upaya mengantisipasi perubahan pilihan karir siswa dalam perkembangannya. 2. Kegunaan Praktis: 1. Kepala Sekolah, kepala sekolah dapat menggunakan hasil penelitian ini nanti sebagai landasan untuk mengambil kebijakan yang dapat mendukung pelaksanaan program bimbingan dan konseling di sekolah. 2. Konselor, konselor dalam memberikan layanan informasi dapat lebih inovatif dan kreatif. 3. Peneliti, peneliti dapat menambahkan inovasi penyelenggaraan bimbingan dan konseling. Khusus layanan informasi dalam meningkatkan pemantapan pilihan karir siswa dapat menggunakan media audio visual. 4 Siswa, siswa yang kurang mantap terhadap karir yang akan dipilih dapat terbantu untuk lebih meningkatkan pemantapan pilihan karir yang akan dijalani atau diambil di masa depan. 5. Orang Tua, orang tua dapat lebih memahami anak dalam mengantisipasi perubahan pilihan karir. 6. Peneliti Selanjutnya, peneliti selanjutnya yang membuat judul atau melakukan penelitian yang sama dalam upaya meningkatkan pemantapan pilihan karir, hasil dari penelitian ini dapat dijadikan acuan agar hasil dari peningkatan pemantapan pilihan karir nanti lebih baik dan sempurna. Hipotesis dalam penelitian ini sebagai berikut: “Layanan Informasi Dengan Media Audio Visual Dapat Meningkatkan Pemantapan Pilihan Karir Siswa Kelas XII IPS-1 di MA NU Ma’arif Kudus Tahun 2013/2014”. Penelitian tindakan kelas bimbingan dan konseling, dilakukan 2 siklus (siklus I dan siklus II) setiap siklus dilaksanakan 3 kali pertemuan terdiri dari 4 tahapan yaitu: perencanaan, tindakan, observasi dan refleksi. Subjek yang diteliti dalam penelitian PTK BK adalah siswa kelas XII IPS-1 Di MA NU Ma’arif Kudus sebanyak 30 siswa. Variabel penelitian: layanan informasi dengan media audio (Variabel Bebas) dan pemantapan pilihan karir siswa (Variabel Terikat). Metode pengumpulan data berupa metode observasi dan wawancara. Analisis data menggunakan kualitatif deskriptif. Hasil penelitian dilakukan pada 30 subjek penelitian terhadap 10 aspek penilaian. Pemantapan pilihan karir siswa pada pra siklus memperoleh skor rata-rata 45 % dalam kategori kurang. Setelah diberikan layanan informasi dengan media audio visual, pemantapan pilihan karir siswa siklus I meningkat 12 %, menjadi skor rata-rata 57 % dalam kategori cukup. Pada siklus II meningkat 20 %, menjadi skor rata-rata 77 % dalam kategori baik. Sedangkan pada aktivitas peneliti pada siklus I memperoleh skor rata-rata 70 % dalam kategori baik, terjadi peningkatan 10 % pada siklus II dengan skor rata-rata 80 % dalam kategori baik. Berdasarkan hasil pembahasan dan analisis data peneliti dapat menyimpulkan bahwa layanan informasi dengan media audio visual dapat meningkatkan pemantapan pilihan karir. Dengan demikian hipotesis yang diajukan dapat diterima karena telah teruji kebenarannya. Melihat temuan di lapangan peneliti memberikan saran kepada: 1. Kepala Sekolah, kepala sekolah dapat menggunakan hasil penelitian ini nanti sebagai landasan untuk mengambil kebijakan yang dapat mendukung pelaksanaan program bimbingan dan konseling di sekolah. 2. Konselor, konselor dalam memberikan layanan informasi dapat lebih inovatif dan kreatif. 3. Peneliti, peneliti dapat menambahkan inovasi penyelenggaraan bimbingan dan konseling. Khusus layanan informasi dalam meningkatkan pemantapan pilihan karir siswa dapat menggunakan media audio visual. 4 Siswa, siswa yang kurang mantap terhadap karir yang akan dipilih dapat meminta bantuan pada konselor untuk meningkatkan pemantapan pilihan karir yang akan dijalani atau diambil di masa depan. 5. Orang Tua, orang tua dapat lebih memahami anak dalam mengantisipasi perubahan pilihan karir. 6. Peneliti Selanjutnya, peneliti selanjutnya yang membuat judul atau melakukan penelitian yang sama dalam upaya meningkatkan pemantapan pilihan karir, hasil dari penelitian ini dapat dijadikan acuan agar hasil dari peningkatan pemantapan pilihan karir nanti lebih baik dan sempurna