PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN REALISTIC MATHEMATIC EDUCATION PADA SISWA KELAS V SD I MIJEN SEMESTER 2 TAHUN AJARAN 2012/2013

Roshydah, Henny Noor. 2013. Peningkatkan Hasil Belajar Matematika melalui Model Pembelajaran Realistic Mathematic Education pada Siswa Kelas V SD I Mijen Semester 2 Tahun Ajaran 2012/2013. Skripsi. Pedidikan Guru Sekolah Dasar Fakultas Keguruan Ilmu dan Pendidikan Universitas Muria Kudus. Pembimbing I : Dr. Sri Utaminingsih, M.Pd., Pembimbing II ; Henry Suryo Bintoro, M.Pd. Kata kunci : Hasil Belajar Matematika, Realistic Mathematic Education. Penelitian tindakan kelas ini dilatarbelakangi oleh adanya hasil belajar matematika siswa kelas V SD I Mijen menunjukan hasil yang rendah, hal ini disebabkan karena guru menggunakan model pembelajaran konvensional yang tidak melibatkan siswa secara aktif dalam kegiatan pembelajaran. Model pembelajaran konvesional yang cenderung abstrak dalam pikiran siswa membuat siswa kesulitan menyelesaikan soal matematika jika harus dirubah dari contohnya sehingga siswa tidak menyukai pelajaran matematika dan berakibat hasil belajar siswa menjadi rendah. Berdasakan permasalahan tersebut peneliti menggunakan model pembelajaran RME dengan harapan dapat meningkatkan hasil belajar siswa kelas V mata pelajaran matematika. Rumusan masalah yang akan dibahas pada penelitian ini “apakah melalui penerapan model pembelajaran Realistic Mathematic Education (RME) dapat meningkatkan hasil belajar matematika bagi siswa kelas V semester 2 SD I Mijen Kecamatan Kaliwungu Kabupaten Kudus tahun ajaran 2012/2013?. Tujuan dilaksanakan penelitian untuk menentukan seberapa besar peningkatan hasil belajar matematika siswa kelas V semester 2 pada mata pelajaran matematika menggunakan model pembelajaran Realiastic Mathematic Education (RME) SD I Mijen Kecamatan Kaliwungu Kabupaten Kudus tahun ajaran 2012/2013”. Penelitian dilaksanakan di SD I Mejen semester 2 tahun ajaran 2012/2013 berjumlah 30 siswa. Instrumen penelitian ini yaitu dalam bentuk tes pada setiap siklus, lembar aktivitas guru dan lembar aktivitas siswa. Analisis data pada penelitian tindakan kelas ini menggunakan analisis data kualitatif dan kuantitatif. Tahapan dalam kegiatan penelitian ini terdiri dari empat tahapan, yaitu perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi dan refleksi. Teknik pengumpulan data dengan cara observasi, wawancara, tes dan dokumentasi. Kondisi awal siswa sebelum melakukan tindakan mendapat ketuntasan klasikal sebesar 33,33% dengan rata-rata 62,66 meningkat pada siklus I sebesar 66,67% dengan rata-rata 77,93 dan pada siklus II meningkat menjadi 80% dengan rata-rata 79,86. Aktivitas belajar siswa pada siklus I memperoleh rata-rata 69% dengan kategori “tinggi” meningkat pada siklus II menjadi 83,5% dengan kategori “sangat tinggi”. Pengelolaan pembelajaran guru pada siklus I mendapatkan rata-rata 44,5 dengan kategori “baik” meningkat pada siklus II menjadi 60,5 dengan kategori “sangat baik”. Berdasarkan hasil penelitian tersebut, maka dapat disimpulkan bahwa hasil belajar siswa kelas V semester 2 SD I Mijen dapat meningkat setelah digunakannya model pembelajaran Realistic Mathemetic Education. Saran setelah dilakukan penelitian ini ialah (a) siswa rajin belajar dan jangan mudah menyerah jika mengalami kegagalan karena kegagalan adalah awal dari keberhasilan, (b) guru mencoba menggunakan model pembelajaran RME untuk mata pelajaran matematika yang dapat meningkatkan hasil belajar siswa, (3) sekolah memberikan fasilitas dan sarana prasana yang baik demi keberhasilan kegiatan pembelajaran, (d) peneliti lain menggunakan model pembelajaran yang lebih inovatif, kreatif untuk menungkatkan hasil belajar siswa terutama mata pelajaran matematika yang dianggap sulid bagi sisw